Mengapa ada umat 85% dan umat 15%. Letaknya adalah pada memnentukan pilihan. Yang 85% adalah salah pilih dan yang 15% memilih secara benar.
Ada dua pilihan yg harus dialakukan didalam bertransaksi di pasar modal. Pertama dia harus bisa memilih saham yang berkualitas baik dan yang kedua dia harus bisa memlih timing yang baik waktu melakukan pembaelian atau melakukan penjualan.
Ada harga ada rupa. Hanya saham-saham yang berkualitas yang harganya diharapkan dapat meningkat terus kemudian belum tentu saham yang baik dapat dibeli atau dijual pada waktu seenak kita. Ada waktu-waktu tertentu yang baik untuk membeli dan menjual saham sehingga menghasilkan keuntungan. Saham yg baik bisa saja harganya turun karena fakotor-faktor luar yang tidak dapat dikembalikan.
Saham yang baik sangat erat kaitannya dengan kualitas perusahaannya. Saham yang baik selalu harus datang dari perusahaan yang baik. Menilai satu perusahaan baik atau tidak dilakukan dengan melaksanakan analisa fundamental dengan kriteria-kriteria sebagai berikut:
* Industri/sektor dimana perusahaan berada harus sedang tumbuh.
* Memiliki manajemenan yang baik yang dapat menjamin kinerja operasional mapun keuangan perusahaan berada dalam keadaan baik.
* Perusahannya dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaan yang berada disektor maupun industri yang sama.
* Dll
sumber Soeratman
Selasa, 14 September 2010
Pelajaran 3. Apakah kita ingin menjadi trader atau investor
Investors membeli saham untuk disimpan dalam waktu yg panjang malah
bisa dalam waktu panjang sekali (contoh ekstrim adalah apa yang
dilakukan Warren Buffet). Jika mereka menyimpan dalam waktu jangka
panjang sekali, bisa saja pada waktu turun mereka malah menambha
posisinya dan bukan menjualnya.
Tidak demikian halnya dengan trader. Trader tidak menympan saham
melainkan "memainkan" saham dalam jangka pendek malah bisa dalm jangka
pendek sekal seperti beli pagi jual sore (intraday trader).. Jika
investor melakukan beli lagi (average down) pada waktu harga turun maka
perbuatan tersebut bagi seorang trader merupakan "dosa tak berampun"
artinya dia tidak boleh melakukan average down. Jika harga melawan dari
apa yg diinginkannya maka trader harus melakukan "cut loss". Bagi trader
melakukan cut loss adalah merupakan tindakan penyelamatan.
Investor mengharapkan pertumbuhan majemuk dari portfolionya dalam
jangkja panjang sekali. Coba jika anda mnginvestasika uangan anda
sebanyak Rp20 juta dan mempperoleh return 20% per tahun maka dalam 20
tahun uang anda akan menjadi Rp766 juta. Nah kalau yg diinvestasikan
Rp50 juta maka akan menjadi hampir Rp 2 milyar. Bagi orang tuanya yg
kaya minta Rp 50 juta lalu sambil sekolah nunggu 20 tahu langsung jadi
milyader deh tanpa harus kerja keras.
Nah iuntuk trader lain lagi. Bagi dia bagaimana dengan memanfaatkan
modal yg lebih sedikit dalam waktu yg lebih singkat bisa memperoleh
hasil sama dengan si investor dengan memanfaatkan volatilitas harga atau
memanfaatkan siklus bisnis, siklus pasar atau siklus harga. Itu tujuan
jangka panjangnya. Tujuan jangka pendeknya adalah mencari penghasilan
dari trading sampai dengan bagaimana caranya membiayai hidup dari
trading (Trading For A Lving). Bagi anak muda bagaimana mencari jajan
mingguan untuk mntraktir pacarnya ke mal dan nonton bioskop.
Nampak begitu menjanjkan. Akan tetapi kenyataan banyak yg memperlihatkan
kejadian sebaliknya. Riset menunjukan bahwa 85% dari yang mengharapkan
hasil diatas malah hilang dari poeredaran dan hanya 15% yag bertahan.
Mengapa demikian? Sebabnya adalab bahwa berusaha di pasar modal penuh
engan ketidak menentuan, high return idserta juga dengan high risk.
Maeihat dari hanya 15% yg berhasil artinya bertransaksi di pasar modal
adalah tidak untuk semua orang melainkan hanya diperuntukan bagi
mereka-mereka yng menyiapkan dirinya dengan baik baik sebagi seorang
investor maupun sebagai seorang trader.
Bersambung......
Sumber Soeratman
bisa dalam waktu panjang sekali (contoh ekstrim adalah apa yang
dilakukan Warren Buffet). Jika mereka menyimpan dalam waktu jangka
panjang sekali, bisa saja pada waktu turun mereka malah menambha
posisinya dan bukan menjualnya.
Tidak demikian halnya dengan trader. Trader tidak menympan saham
melainkan "memainkan" saham dalam jangka pendek malah bisa dalm jangka
pendek sekal seperti beli pagi jual sore (intraday trader).. Jika
investor melakukan beli lagi (average down) pada waktu harga turun maka
perbuatan tersebut bagi seorang trader merupakan "dosa tak berampun"
artinya dia tidak boleh melakukan average down. Jika harga melawan dari
apa yg diinginkannya maka trader harus melakukan "cut loss". Bagi trader
melakukan cut loss adalah merupakan tindakan penyelamatan.
Investor mengharapkan pertumbuhan majemuk dari portfolionya dalam
jangkja panjang sekali. Coba jika anda mnginvestasika uangan anda
sebanyak Rp20 juta dan mempperoleh return 20% per tahun maka dalam 20
tahun uang anda akan menjadi Rp766 juta. Nah kalau yg diinvestasikan
Rp50 juta maka akan menjadi hampir Rp 2 milyar. Bagi orang tuanya yg
kaya minta Rp 50 juta lalu sambil sekolah nunggu 20 tahu langsung jadi
milyader deh tanpa harus kerja keras.
Nah iuntuk trader lain lagi. Bagi dia bagaimana dengan memanfaatkan
modal yg lebih sedikit dalam waktu yg lebih singkat bisa memperoleh
hasil sama dengan si investor dengan memanfaatkan volatilitas harga atau
memanfaatkan siklus bisnis, siklus pasar atau siklus harga. Itu tujuan
jangka panjangnya. Tujuan jangka pendeknya adalah mencari penghasilan
dari trading sampai dengan bagaimana caranya membiayai hidup dari
trading (Trading For A Lving). Bagi anak muda bagaimana mencari jajan
mingguan untuk mntraktir pacarnya ke mal dan nonton bioskop.
Nampak begitu menjanjkan. Akan tetapi kenyataan banyak yg memperlihatkan
kejadian sebaliknya. Riset menunjukan bahwa 85% dari yang mengharapkan
hasil diatas malah hilang dari poeredaran dan hanya 15% yag bertahan.
Mengapa demikian? Sebabnya adalab bahwa berusaha di pasar modal penuh
engan ketidak menentuan, high return idserta juga dengan high risk.
Maeihat dari hanya 15% yg berhasil artinya bertransaksi di pasar modal
adalah tidak untuk semua orang melainkan hanya diperuntukan bagi
mereka-mereka yng menyiapkan dirinya dengan baik baik sebagi seorang
investor maupun sebagai seorang trader.
Bersambung......
Sumber Soeratman
Pelajaran 2. Persiapan untuk menjadi trader
Berikut ini beberapa yg harus anda pershatikan sebelum anda melakukan trading
* Tentukan apakah anda akan menjadi trader atau investor. Keduanya sama-sama mencari peluang di pasar modal akan tetapi memiliki cara yag berbeda malah kadang-kadang bertentangan.
* Mengapa anda melakukan trading
* Karakteristik2 apa saja yg dapat dijadikan ukuran keberhasilan seorang trader
* Peralatan trading
* Rentang waktu trading apakah akan melakukan Posistion Trading, Swing Trading atau Day Trading
* Melakukan Long atau Short
* Bagaimana anda mengelola modal anda
* Mengerti Analisa Fundamental
* Mengerti Analisa Teknikal
* Menyelerasakan cara anda trading dengan praktek
* Risiko
Di instrumen akan melakukan trading. Apakah di saham, index, obligasi atau forex. Disini kita hanya akan mempelajari trading saham di Bursa Efek Indonesia.
Anda tidak bisa langsung trading ke BEI. Anda harus melalui broker. Siapa itu broker anda. Bagaimana cara memilih broker dengan baik. Saat ini banyak broker yg telah memiliki OLTS atau online trading suytem. Sangat disarankan agar anda menggunakan broker yang memiliki OLTS. Dalam kaitan ini penguasaan komputer sangat diperlukan.
Bersambung.....
sumber Soeratman
* Tentukan apakah anda akan menjadi trader atau investor. Keduanya sama-sama mencari peluang di pasar modal akan tetapi memiliki cara yag berbeda malah kadang-kadang bertentangan.
* Mengapa anda melakukan trading
* Karakteristik2 apa saja yg dapat dijadikan ukuran keberhasilan seorang trader
* Peralatan trading
* Rentang waktu trading apakah akan melakukan Posistion Trading, Swing Trading atau Day Trading
* Melakukan Long atau Short
* Bagaimana anda mengelola modal anda
* Mengerti Analisa Fundamental
* Mengerti Analisa Teknikal
* Menyelerasakan cara anda trading dengan praktek
* Risiko
Di instrumen akan melakukan trading. Apakah di saham, index, obligasi atau forex. Disini kita hanya akan mempelajari trading saham di Bursa Efek Indonesia.
Anda tidak bisa langsung trading ke BEI. Anda harus melalui broker. Siapa itu broker anda. Bagaimana cara memilih broker dengan baik. Saat ini banyak broker yg telah memiliki OLTS atau online trading suytem. Sangat disarankan agar anda menggunakan broker yang memiliki OLTS. Dalam kaitan ini penguasaan komputer sangat diperlukan.
Bersambung.....
sumber Soeratman
Buku wajib yg patut dibaca - Buku Alumni JClub
Dulu ER sering menyarankan membaca buku-buku trading dan investing yg keseluruhannya ditulis oleh pengarang-pengarang asing baik yg belum diterjemahkan maupun yang telah diterjemahkan. Buku-buku yg ER sarankan tsb merupakan buku wajib para trader maupun investor pemula. Akan tetapi saat ini ada buku-buku yang ER anggap lebih bagus dari buku-buku terebut. Mengapa demikian?
* Karena buku-buku tersebut ditulis oleh para pengarang Indonesia dan dalam Bahasa Indonesia sehingga dapat mejangkau para pembaca yang kurang menguasai Bahasa Asing.
* Bahasanya benar-benar telah merupakan bahasa sehari-hari trading maupun investasi. Hal ini berbeda dengan buku-buku terjemahan dimana kadang-kadang penterjemahnya kurang menjiwai istilah-istilah trading maupun investasi
* Para pengarangnya benar-benar merupakan praktisi trading maupun invesatsi yg telah mengalami manis dan pahit getirnya trading dan investasi. Mereka memberitahukan cara-cara keberhasilan mereka dan juga menceriterakan kegagalan-kegagalan untuk jangan ditiru sehingga para awam yg memulai trading atau investasi dapatmenghindari kesalahan-kesalahan yang mereka telah membuatnya sehingga dapat dengan cepat mempersiapkan diri berusaha didunia trading dan investasi..
* Berbeda dengan buku-buku terjemahan yang contoh saham-sahamnya adalah saham-saham luar negeri maka pada buku-buku ini saham-saham yang dijadikan contoh adalah saham-saham Indonesia.
* Para pengarangnya semua adalah alumni JClub sehingga dalam membuat tulisannya mereka juga telah menampung pengalaman para trader maupun ivestor yang menjadi anggota JClub yang di sharing dalam posting-posting di milis JClub.
* Sampai sekarang para pengarang tersebut masih terus belajar baik dari pengalaman maupun dari sumber-sumber lainnya yang ujung-ujungnya hasil mereka belajar akan disharing juga berupa penyempurnaan dari buku-bukunya ataupun dalam bentuk tulisan-tulisan baru
Buku-buku mereka saat ini sudah ditentukan sebagai buku wajib JClub dan tekah dijual di toko buku Gramedia dimana sebagain dari buku-buku tersebut telah menjadi "Best Seller Book" atau buku larisnya Gramedia. Buku-buku tersebut adalah:
* When To Buy And Sell Candlesticks Can Sell karangan Santi Vibby.
* Jual Saham Anda Lebih Mahal karangan Santo Vibby.
* Happy Investing karangan Jhon Veter.
* Investor Sibuk karangan Ferdie Darmawan
* Kaya dan Pinter Jadi TRADER & INVESTOR karangan Ir Gregorius Sihombing MM
* Yg segera akan terbit "Psikologi Trading" karangan Ellen May
Buku-buku tersebut juga merupakan buku pegangan dari pelatihan-pelatihan JClub.
Bacalah!!! Invest your time before you invest your money
sumber
Soeratman
* Karena buku-buku tersebut ditulis oleh para pengarang Indonesia dan dalam Bahasa Indonesia sehingga dapat mejangkau para pembaca yang kurang menguasai Bahasa Asing.
* Bahasanya benar-benar telah merupakan bahasa sehari-hari trading maupun investasi. Hal ini berbeda dengan buku-buku terjemahan dimana kadang-kadang penterjemahnya kurang menjiwai istilah-istilah trading maupun investasi
* Para pengarangnya benar-benar merupakan praktisi trading maupun invesatsi yg telah mengalami manis dan pahit getirnya trading dan investasi. Mereka memberitahukan cara-cara keberhasilan mereka dan juga menceriterakan kegagalan-kegagalan untuk jangan ditiru sehingga para awam yg memulai trading atau investasi dapatmenghindari kesalahan-kesalahan yang mereka telah membuatnya sehingga dapat dengan cepat mempersiapkan diri berusaha didunia trading dan investasi..
* Berbeda dengan buku-buku terjemahan yang contoh saham-sahamnya adalah saham-saham luar negeri maka pada buku-buku ini saham-saham yang dijadikan contoh adalah saham-saham Indonesia.
* Para pengarangnya semua adalah alumni JClub sehingga dalam membuat tulisannya mereka juga telah menampung pengalaman para trader maupun ivestor yang menjadi anggota JClub yang di sharing dalam posting-posting di milis JClub.
* Sampai sekarang para pengarang tersebut masih terus belajar baik dari pengalaman maupun dari sumber-sumber lainnya yang ujung-ujungnya hasil mereka belajar akan disharing juga berupa penyempurnaan dari buku-bukunya ataupun dalam bentuk tulisan-tulisan baru
Buku-buku mereka saat ini sudah ditentukan sebagai buku wajib JClub dan tekah dijual di toko buku Gramedia dimana sebagain dari buku-buku tersebut telah menjadi "Best Seller Book" atau buku larisnya Gramedia. Buku-buku tersebut adalah:
* When To Buy And Sell Candlesticks Can Sell karangan Santi Vibby.
* Jual Saham Anda Lebih Mahal karangan Santo Vibby.
* Happy Investing karangan Jhon Veter.
* Investor Sibuk karangan Ferdie Darmawan
* Kaya dan Pinter Jadi TRADER & INVESTOR karangan Ir Gregorius Sihombing MM
* Yg segera akan terbit "Psikologi Trading" karangan Ellen May
Buku-buku tersebut juga merupakan buku pegangan dari pelatihan-pelatihan JClub.
Bacalah!!! Invest your time before you invest your money
sumber
Soeratman
Kunci kesuksesan berinvestasi/trading di pasar modal
Anda telah menyampaikan tujuan anda masing2 mengapa bertransaksi di pasar modal. Tujuan tersebut hanya bisa dicapai jika kita berusaha untuk mencapainya.
Saya baca tujuan2 yag disampaikan anda-anda cukup ambisius yg intinya ingin menjadi kaya. Tidak apa2 karena jika ditekuni memang pasar modal memungkinkan kita untuk menjadi kaya raya dan banyak bukti yang telah menunjukannya. Sebut saja Warren Buffert, George Soros, Jesse Lvermore, O'Neil, Santo Vibby dan banyak lagi.
Akan tetapi keuntungan yg besar di pasar modal berbanding lurus dengan risikonya dengan kata lain berusaha di pasar modal memliki sifat "high risk high return". Nah untuk mencapai tujuan anda2 yg sangat ambisius terasebut, secara matematis jika kita ingin tinggi returnnya teantu harus bisa membuat risikonya rendah sehingga kita dapat merubah high risk high return menjadi "LOW RISK HIGH RETURN"
Salah satu usahanya antara lain adalah dengan memiliki ilmu-ilmu yang diperlukan untuk sukses mencapi usaha tersebut.
Ada beberapa kunci untuk sukses berinvestasi di pasar antara lain:
1. Mengetahui cara berinvestasi dengan benar
2. Mengetahu cara-cara memilih saham yang baik terutama untuk investasi denga melakukan analisa fundamental.
3. Saham-saham yg baik belum tentu layak untuk dibeli. Saham dari perusahaan yang baik bisa saja harganya turun. Oleh karena itu disampaing mengetahui cara memilih saham yang aik kita juga harus bisa menentukan kapan waktu yang baik untuk membeli saham tersebut dan kapan merealisasikan keuntungan. Cara melakukannya adalah dengan menggunakan analisa teknikal.
4. Bisa mengelola modal/keuangan secara baik. Cari keuntungan hanya dapat dilaksanakan jika kita memiliki modal. Tidak bisa dengan hanya memiliki modal dengkul. Tentunya kita harius dapat melindungi modal sekaligus melindungi keuntungan yang telah dicapai.
5. Mengatahui cara mengendalikan risiko-risiko yang ada di pasar modal. Pasa sangat penuh dengan ketidak pastian. Kita tidak bisa mendikte pasar. Pasar bergerak mau2nya sendiri diluar kendali kita. Keadaan tersebut haus kita sadari dengan berusaha memiliki ilmu bagaimana cara-cara untuk membuat risiko sekecil mungkin.
6. Selanjutnya kunci keberhasilan di pasar modal akan sangat bergantung bagaimana kita dapat mengendalikan emosi serta memiliki disiplin yang tinggi. Justru hal ini merupakan hal yang paling utama yang harus diketahui oleh para calon investor maupun para calon trader yg akan berusha di pasar modal.
7. Bisa melakukan perencanaan denga baik denga membuat Trading/Investing Plan.
Bersambung........
Sumber
Soeratman
Saya baca tujuan2 yag disampaikan anda-anda cukup ambisius yg intinya ingin menjadi kaya. Tidak apa2 karena jika ditekuni memang pasar modal memungkinkan kita untuk menjadi kaya raya dan banyak bukti yang telah menunjukannya. Sebut saja Warren Buffert, George Soros, Jesse Lvermore, O'Neil, Santo Vibby dan banyak lagi.
Akan tetapi keuntungan yg besar di pasar modal berbanding lurus dengan risikonya dengan kata lain berusaha di pasar modal memliki sifat "high risk high return". Nah untuk mencapai tujuan anda2 yg sangat ambisius terasebut, secara matematis jika kita ingin tinggi returnnya teantu harus bisa membuat risikonya rendah sehingga kita dapat merubah high risk high return menjadi "LOW RISK HIGH RETURN"
Salah satu usahanya antara lain adalah dengan memiliki ilmu-ilmu yang diperlukan untuk sukses mencapi usaha tersebut.
Ada beberapa kunci untuk sukses berinvestasi di pasar antara lain:
1. Mengetahui cara berinvestasi dengan benar
2. Mengetahu cara-cara memilih saham yang baik terutama untuk investasi denga melakukan analisa fundamental.
3. Saham-saham yg baik belum tentu layak untuk dibeli. Saham dari perusahaan yang baik bisa saja harganya turun. Oleh karena itu disampaing mengetahui cara memilih saham yang aik kita juga harus bisa menentukan kapan waktu yang baik untuk membeli saham tersebut dan kapan merealisasikan keuntungan. Cara melakukannya adalah dengan menggunakan analisa teknikal.
4. Bisa mengelola modal/keuangan secara baik. Cari keuntungan hanya dapat dilaksanakan jika kita memiliki modal. Tidak bisa dengan hanya memiliki modal dengkul. Tentunya kita harius dapat melindungi modal sekaligus melindungi keuntungan yang telah dicapai.
5. Mengatahui cara mengendalikan risiko-risiko yang ada di pasar modal. Pasa sangat penuh dengan ketidak pastian. Kita tidak bisa mendikte pasar. Pasar bergerak mau2nya sendiri diluar kendali kita. Keadaan tersebut haus kita sadari dengan berusaha memiliki ilmu bagaimana cara-cara untuk membuat risiko sekecil mungkin.
6. Selanjutnya kunci keberhasilan di pasar modal akan sangat bergantung bagaimana kita dapat mengendalikan emosi serta memiliki disiplin yang tinggi. Justru hal ini merupakan hal yang paling utama yang harus diketahui oleh para calon investor maupun para calon trader yg akan berusha di pasar modal.
7. Bisa melakukan perencanaan denga baik denga membuat Trading/Investing Plan.
Bersambung........
Sumber
Soeratman
Pengenalan Trading/Investing - PENDAHULUAN
Coba depositokan uang anda dengan bunga bank 7% pertahun. Akan menjadi
berapa uang anda selama 15 tahun? Jawabannya menjadi Rp 13.795.157,-
Sekarang mari kita masukan reksadana dengan gain sekitar 30%/tahun. Akan
menjadi berapa uang anda selam 15 tahun? Jawabannya adalah Rp
255.929.465,- Bisa dipakai anaka masuk perguruan tinggi.
Dua minggu lalu harga INCO Rp3625. Hari ini harganmya Rp4375. Naik dalam
2 minggu sebesar 20.6%. Luar biasa malah ada yg lebih dari itu
Luar biasa. Bertransaksi di pasar modal sangat menjanjikan keuntungan
yang sangat besar.
Akan tetapi mengapa 85% dari para pemula yg bertransaksi di pasar modal
ternyata hilang dari peredaran dan malah ada yang modalnya habis sama
sekali dalam tahun pertama?( Ada yg dapat menjawab? Silahkan jika telah
ada yg menjawab besok kita teruskan.
sumber
http://groups.yahoo.com/group/JClub-Education/message/118
Jawaban
Jawaban dari mengapa 85% dari pemula hilang dari peredaran pada tahun pertama ialah karena mereka tidak mempersiapkan diri dengan benar. Mereka terjun kekolam renang tanpa belajar berenang dulu padahal mereka belum bisa berenang. Sebagian dari anda-anda telah menjawab bebarapa bagian dari cara berinvestasi yg benar. Untuk dpat melakukan investasi/tarding yg berhasil di pasar modal, maka kita harus mempersiapkan diri dengan baik. Terutama mengetahui caranya bagaiman berinvestai atau trading secara benar. Urutannya adalah sebagai berikut:
* Menentukan tujuan dari investasi dan trading. Tanpa adanya tujuan kita tidak tahu kta akan pergi kemana.
* Mengetahui kekuatan kelemahan diri kita untuk mencapai tujuan tersebut.
* Mengethui peluang-peluang serta tantangan2 apa saja yang ada disekitar kita dalam mencapai tujuan tersebut.
* Selanjutnya bagaimana kita dapat memanfaatkan kekuatan serta peluang yang kita miliki dan bagaimana mengatasi kelemahan dan tantangan-tantangan yg kita hadapi.
* Memiliki serta menguasai ilmu2 investasi serta trading di pasar modal yang diperlukan untuk mencapai tujuan kita bertransaksi di pasar modal
* Dan banyak lagi yg akan kita bahas satu persatu nanti
sumber
Soeratman
berapa uang anda selama 15 tahun? Jawabannya menjadi Rp 13.795.157,-
Sekarang mari kita masukan reksadana dengan gain sekitar 30%/tahun. Akan
menjadi berapa uang anda selam 15 tahun? Jawabannya adalah Rp
255.929.465,- Bisa dipakai anaka masuk perguruan tinggi.
Dua minggu lalu harga INCO Rp3625. Hari ini harganmya Rp4375. Naik dalam
2 minggu sebesar 20.6%. Luar biasa malah ada yg lebih dari itu
Luar biasa. Bertransaksi di pasar modal sangat menjanjikan keuntungan
yang sangat besar.
Akan tetapi mengapa 85% dari para pemula yg bertransaksi di pasar modal
ternyata hilang dari peredaran dan malah ada yang modalnya habis sama
sekali dalam tahun pertama?( Ada yg dapat menjawab? Silahkan jika telah
ada yg menjawab besok kita teruskan.
sumber
http://groups.yahoo.com/group/JClub-Education/message/118
Jawaban
Jawaban dari mengapa 85% dari pemula hilang dari peredaran pada tahun pertama ialah karena mereka tidak mempersiapkan diri dengan benar. Mereka terjun kekolam renang tanpa belajar berenang dulu padahal mereka belum bisa berenang. Sebagian dari anda-anda telah menjawab bebarapa bagian dari cara berinvestasi yg benar. Untuk dpat melakukan investasi/tarding yg berhasil di pasar modal, maka kita harus mempersiapkan diri dengan baik. Terutama mengetahui caranya bagaiman berinvestai atau trading secara benar. Urutannya adalah sebagai berikut:
* Menentukan tujuan dari investasi dan trading. Tanpa adanya tujuan kita tidak tahu kta akan pergi kemana.
* Mengetahui kekuatan kelemahan diri kita untuk mencapai tujuan tersebut.
* Mengethui peluang-peluang serta tantangan2 apa saja yang ada disekitar kita dalam mencapai tujuan tersebut.
* Selanjutnya bagaimana kita dapat memanfaatkan kekuatan serta peluang yang kita miliki dan bagaimana mengatasi kelemahan dan tantangan-tantangan yg kita hadapi.
* Memiliki serta menguasai ilmu2 investasi serta trading di pasar modal yang diperlukan untuk mencapai tujuan kita bertransaksi di pasar modal
* Dan banyak lagi yg akan kita bahas satu persatu nanti
sumber
Soeratman
Selasa, 05 Januari 2010
Hari pertama menentukan
Selamat pagi
Secara psikologis hari pertama perdagangan di awal tahun sangat penting
karena akan menentukan dan akan memberikan warna hari-hari berikutya.
Kemarin IHSG, sebagian besar regional serta Eropa hijau. Tadi pagi DOW
juga hijau. Semuanya suatu awal yang memberikan janji bahwa pasar modal
di tahun 2010 ini memberikan harapan yang cerah.
Tapi janji hanyalah janji dan bisa saja tidak ditepati karena sifat
pasar modal penuh dengan ketidak menentuan dan kita harus bisa mengelola
ketidak menentuan ini dengan selalu siap menghadapi segala kemungkinan.
Dan untuk bisa mengelolanya ILMUNYA ITU ADA.
Disini kita harus menyadari betapa pentingnya ilmu yang harus kita
miliki dan tentu saja ilmu harus disertai dengan pengalaman.
Pasar modal di Indonesia sangat menjanjikan sebagai tempat mencari
peluang usaha. Pada tahun 2009 (berdasrkan data perbandingan Yahoo
Finance Chart) menunjukan bahwa pasar modal di Inonesia merupakan pasar
modal yang memiliki kinerja pertumbuhan tertinggi di dunia dan tentunya
ini harus dapat dimanfaatkan oleh kita yang ingin mencari keuntungan di
dunia usaha ini.
Bagi yang memerlukan ulasan saham silahkan buka FB Soeratman Doerachman.
ER
Secara psikologis hari pertama perdagangan di awal tahun sangat penting
karena akan menentukan dan akan memberikan warna hari-hari berikutya.
Kemarin IHSG, sebagian besar regional serta Eropa hijau. Tadi pagi DOW
juga hijau. Semuanya suatu awal yang memberikan janji bahwa pasar modal
di tahun 2010 ini memberikan harapan yang cerah.
Tapi janji hanyalah janji dan bisa saja tidak ditepati karena sifat
pasar modal penuh dengan ketidak menentuan dan kita harus bisa mengelola
ketidak menentuan ini dengan selalu siap menghadapi segala kemungkinan.
Dan untuk bisa mengelolanya ILMUNYA ITU ADA.
Disini kita harus menyadari betapa pentingnya ilmu yang harus kita
miliki dan tentu saja ilmu harus disertai dengan pengalaman.
Pasar modal di Indonesia sangat menjanjikan sebagai tempat mencari
peluang usaha. Pada tahun 2009 (berdasrkan data perbandingan Yahoo
Finance Chart) menunjukan bahwa pasar modal di Inonesia merupakan pasar
modal yang memiliki kinerja pertumbuhan tertinggi di dunia dan tentunya
ini harus dapat dimanfaatkan oleh kita yang ingin mencari keuntungan di
dunia usaha ini.
Bagi yang memerlukan ulasan saham silahkan buka FB Soeratman Doerachman.
ER
Senin, 04 Januari 2010
Ulasan sore awal tahun 2010 - Good start
Selamat sore
Entah ada pesan sponsor atau tidak pokoknya secara psikologis hari pertama harus hijau apalagi Presiden yang buka. Lihat saja berapa perusahaan plat merah yang menduduki top value. Apakah juga ada peran Dapen BUMN besar seperti Jamsostek misalnya? Wallahualam. Tapi bagaimanapun it's a good start dan segera mencapai 2600 bukan tidak mungkin.
Banyak yang takut angka tersebut ketinggian. Mengapa harus takut kan ada parasut utntuk menyelamatkan diri.
ER
Entah ada pesan sponsor atau tidak pokoknya secara psikologis hari pertama harus hijau apalagi Presiden yang buka. Lihat saja berapa perusahaan plat merah yang menduduki top value. Apakah juga ada peran Dapen BUMN besar seperti Jamsostek misalnya? Wallahualam. Tapi bagaimanapun it's a good start dan segera mencapai 2600 bukan tidak mungkin.
Banyak yang takut angka tersebut ketinggian. Mengapa harus takut kan ada parasut utntuk menyelamatkan diri.
ER
Hari pertama menentukan
Sekamat pagi
Tahun lalu IHSG ditutup secara manis dengan mencapai angka tertinggi
tahun 2009. Demikian pula IHSG menjadi index dengan pertumbuha tertingg
di dunia (CMIIW).
Selanjutnya hari pertama secar psikologis merupakan hari yag menentukan
yang akan mewarnai hari-hari berikutnya di tahun ini. Oleh karenanya
sangat wajar jika BEI pada setiap awal tahun mengundang Presiden untuk
membuka perdagangan hari pertama 2010 karena otoritas BEI mengharapakan
hadirnya Presiden membawa suasana yang kondusif bagi perdagangan hari
ini.
Jika karena sesuatu hal IHSG merah pada hari iji mestinya ada sesuatu
hal yang patut diperanyakan yaitu "mengaa pasar merespon negatif
kehadiran Presiden".
Bagi yang ingin melihat ulasan saham silahkan buka status Soeratman
Doerachman beserta komentar-komentarnya di FB
ER.
Tahun lalu IHSG ditutup secara manis dengan mencapai angka tertinggi
tahun 2009. Demikian pula IHSG menjadi index dengan pertumbuha tertingg
di dunia (CMIIW).
Selanjutnya hari pertama secar psikologis merupakan hari yag menentukan
yang akan mewarnai hari-hari berikutnya di tahun ini. Oleh karenanya
sangat wajar jika BEI pada setiap awal tahun mengundang Presiden untuk
membuka perdagangan hari pertama 2010 karena otoritas BEI mengharapakan
hadirnya Presiden membawa suasana yang kondusif bagi perdagangan hari
ini.
Jika karena sesuatu hal IHSG merah pada hari iji mestinya ada sesuatu
hal yang patut diperanyakan yaitu "mengaa pasar merespon negatif
kehadiran Presiden".
Bagi yang ingin melihat ulasan saham silahkan buka status Soeratman
Doerachman beserta komentar-komentarnya di FB
ER.
Langganan:
Postingan (Atom)