Selasa, 03 November 2009

Follow the trend

Selamat pagi

Mengapa kita mencari saham-saham yang bearish?

* Follow the trend. Beli pada waktu bullish. Dengan mengetahui saham-saham yang bearish maka kita dapat terhindar dari kesalahan untuk membeli.
* Untuk para trader akan menentukan apakah dia akan lebih banyak melakukan posisi "long" ataukah posisi "short". Jika melakukan posisi long, seharusnya dia melakukan taktik "hit and run" pada saham-saham yang bearish dan dapat m,elakukan "let profit run" jika dia mengambil posisi short.
* Para investor akan mengintip saham-saham yang bearish yang memiliki kinerja fundamental yang kuat. Laporan Q3 emiten seharusnya mulai keluar dan kita dapat melihat daru laporan tersebut emiten mana saja yang memiliki kinerja yang kuat.

Kemarin jelas sekali bahwa bandar banyak yang melakukan short pada sesi-sesi awal yang menyebabkan harga anjlok dan melakukan cover short pada sesi-sesi akhir yang menyebabkan harga rebound lagi. Mereka-mereka yang memiliki waktu untuk melakukan monitor yang ketat dapat memanfaatkan intra trading range yang cukup lebar dari gerakan harga intraday. Manfaatkan intrady chart jika ingin mencari peluang dalam situasi fluktuasi intraday. Beberapa OLTS memiliki realtime intraday chart lengkap dengan fasilitas studinya baik itu indikator maupun fasilitas line study.

Berikut ini disampaikan saham-saham yang sedang berada pada medium term bearish. Kita lihat juga IHSG termasuk didalamnya. Sesuaikanlah transaksi dengan keadaan ini.

SAHAM


60 M.A.


% below


SAHAM


60 M.A.


% below


SAHAM


60 M.A.


% below

BNBR


118.5148


-19.00


MEDC


2998.783


-9.96


TLKM


8537.94


-3.37

ELTY


335.9529


-16.66


BTEL


133.7702


-9.55


INCO


4216.61


-3.36

UNSP


819.1505


-15.77


TINS


2117.423


-9.32


BBRI


7472.127


-2.97

DEWA


199.4797


-14.28


ADHI


441.4608


-7.13


BDMN


4697.612


-2.08

CTRP


349.1823


-14.09


ANTM


2419.308


-7.00


BYAN


5622.899


-1.30

ENRG


353.6673


-12.35


WIKA


341.7245


-6.36


IHSG


2387.204


-0.65

BUMI


2765.132


-12.30


ISAT


5434.527


-6.16


JSMR


1791.318


-0.63

CTRA


718.1089


-12.27


ASRI


114.7081


-5.85


ASII


31084.69


-0.11

BLTA


778.0135


-10.03


ER

Selasa, 27 Oktober 2009

Dalam jangka pendek sedang terjadi koreksi.

Selamat pagi

Kemarin pagi begitu banyak tanda-tanda buy signal yang akhirnya dipatahkan oleh pengaruh negatifnya DOW pada akhir minggu lalu. Pagi ini DOW naegatif lagi. DOW tambah menjauh kebawah lagi dari 10.000. Sementara IHSG selama 3 hari terakhir bergerak sideways dibawah 2500 dan tertahan oleh MA20 sebagai resistance.

Yang menarik adalah bahwa daily chart MA5 berada dibawah MA20 serta jika kita tarik garis trendline dari bulan Juni yang lalu maka garis tersebut telah tertembus kebawah. Keadaan ini sesuai dengan output EW bahwa pada jangka pendek akan terjadi koreksi terebih dahulu dengan komentar sebagai berikut (perhatikan huruf merah):

Fifth in a fifth
Now there are 4 consecutive wave degrees in an uptrend that have a probability of completing
five waves! For picking a top this is an important alert, but be careful.
The more patterns of different wave degrees show 5 waves that are completing,
the higher the probability that a major reversal is just around the corner.
This is an early warning so prices could still rise further if the patterns extend, check other
indications of an ending trend as well. Active traders should focus on smaller
wave degrees starting from Minor or minute. The summary inspector will give its first indications when the smallest wave degrees (at the bottom) change to negative.

The target is the area of the previous 4th wave, normally the extreme of this 4th wave will be reached.

Senin, 26 Oktober 2009

Mengapa 90% trader rugi?

Selamat pagi

Ada 21 saham menujukan sinyal beli berdasarkan Stochastickserta Candlestick termasuk saham BUMI dan 5 yang termasuk grup nya. Jika Candlestick didukung oleh Stochastic biasanya adalah STRONG BUY. Kalau saja DOW pada akhir minggu lalu tidak negatif maka situasi tersebut akan sangat memberikan peluang dalam jangka pendek. Akan tetapi negatifnya DOW minggu lalu bisa saja mementahkan tanda-tanda tersebut, jadi jika ingin memastikan pakai saja konfirmasi tambahan hari ini yang (the rule of three - rule of three mengatakan usahakan setidak-tidaknya 3 indikasi saling mendukung). Walaupun demikian mencoba menemukan tanda-tanda tersebut hanyalah mewakili 10% dari ilmu yang harus kita miliki didalam bertransaksi di saham. 60% lainnya yang harus kita miliki adalah kemampuan untuk bertindak disiplin serta mengendalikan musuh utama seorang trader yaitunya emosi dirinya sendiri serta 30% lagi adalah keahlian untuk mengelola modal atau keuangan yang selalu harus dilindunginya. Kebanyakan dari kita hanya mencoba untuk menguasai yang 10% nya saja (yaitu TA/FA) dan melupakan yang 90% (Psikologi dan Money Management). Oleh karenanya tidak heran 90% dari kita hanya akan menderita kerugian karena melupakan psikologi didalam trading serta money manajemen. Susahnya adalah banyak dari kita yang malas untuk mempelajari psikologi trading dan cara mengelola keuangan atau modal dengan baik.

Berbicara tentang BUMI, apakah dialam ini hanya ada BUMI. Masih ada planet-planet lainnya seperti Saturnus, Uranus, Mars, Pulto dll. Malah ukurannya lebih besar. Apakah selain BUMI tidaka ada yang tertarik pada saham-saham lain yang gerakannya mudah diikuti dan lebih aman seperti saham-saham semen, keuangan atau basic industri misalnya? Banyak pilihan. Jangan terpaku atau terlalu jatuh cinta pada sebuah saham. Coba PR anda lakukan juga pada saham-saham lainnya dan bukan hanya pada saham-saham BG.

Bagi yang ingin mengetahui saham apa saja yang 21 itu, coba lakukan scanning dengan menggunakan Metasock Explorer Stochastic Expert system atau JEBBS (maaf bagi yang malas. Saya akan hanya memberikan alat pancing dan bukan ikannya, lagi pula sangat berbahaya jika saya menyebutkan nama sahamnya ). Ingat yang trading bukanlah hanya kita akan tetapi banyak juga yang lainnya termasuk bandar-bandar kakap yang dengan mudah dapat mementahkan prediksi kita.

ER

Catatan:

Kalau mau beli , sebelum melakukannya jangan lupa menentukan terlebih dahulu di harga berapa akan melakukan profit taking, diharga berapa akan melakukan stop loss dan jika ingin melakukan let profit run dimana trailing stop harus diletakan. Jangan lakukan pembelian sebelum melakukan itu semua.

Jumat, 23 Oktober 2009

Penurunan membuka peluang.

Selamat pagi

Kemarin IHSG turun tajam. Turun beberapa hari atau jauh terlalu dalamjustru membuka peluang baru seorang trader.Meskipun secara TA tidak ada tanda-tanda pembalikan, buatlah secarapsikologis hukum aksi mengundang reaksi, turun mengundang naik atausetelah ada rally ada koreksi sebagai alat bantu pengambilan keputusan.Pagi ini DOW kembali ke teritori 10.000 sebagai daerah konsolidasikemungkinan besar akan mendorong IHSG juga kembali kedaerah sekitar 2500sebagai daerah konsolidasinya.Alhasil kemungkinan akan terjadi rebound dari saham-saham tertentu.ER

Selasa, 05 Mei 2009

Bullis itu lebih aman. Jangan takabur

Selamat pagi

Berapa banyak yang telah menyampaikan bahwa saat ini modalnya yang sempat menyusut pada waktu Bearish sedikit demi sedikit telah kembali? Berapa banyak juga para pemula yang mulai masuk saat ini merasakan bahwa trading atau berinvestasi itu demikian mudah karena begitu masuk langsung bisa cuan?

Bullish itu jauh lebih aman. Pemulaan Bullish adalah musim semi. Bunga-bunga termasuk bunga sakura mulai bekembang, rumput mulai bergoyang dan burung-burung mulai melantunkan tembang.

Bullish adalah waktu yang subur dimana melempar benih apapun kemungkinan besar akan tumbuh.

Akan tetapi jangan takabur. Bencana alam bisa datang kapan saja tanpa kita mengetahuinya. Tuhan tidak menyukai mereka-mereka yang takabur. Tuhan tidak suka kepada mereka-mereka yang dalam waktu senang lalu melupakanNYA. Sewaktu-waktu dapat saja DIA memberikan pelajaran untuk mengembalikan kita kepada jalan yang benar.

Keberhasilan berinvestasi di pasar modal juga tidak lepas dari bagaimana kita menyiapkan diri dan seberapa lama kita telah berpengalaman. Masih banyak terjadi bahwa pada masa Bullish pun masih ada yang hasilnya kurang memuasakan malah menderita kerugian karena tidak menyiapkan diri dengan baik.

Banyak yang menyampaikan bahwa karena telah mencapai keuntungan yang bagus lalu sahamnya dijual setelah itu malah harga sahamnya melesat. Jangan kecil hati. Tidak ada pengusaha bangkrut karena untungnya kecil. Pengusaha bangkrut adalah pengusaha yang membiarkan kerugiannya berlarut-larut. Lagi pula untuk dapat melakukan "let profit run" juga membutuhkan ilmu dan pengalaman terutama bagi para pemula. Tidak ada bayi yang begitu lahir langsung bisa lari. Semuanya memerlukan proses.

Bullish adalah masanya average-up, buy high sell higher serta masanya melakukan let profit run. Tapi semuanya itu memerlukan ilmu. Dalam let profit run misalnya diperlukan ilmu untuk menerapkan stop loss (trailling stop) yang cermat sehingga keuntungan yang telah dicapai dapat dilindungi. Selanjutnya untuk melakukan average up maupun buy sell higher juga tidak sembarangan karena banyak persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi.

Tadi pagi DOW ditutup dengan lonjakan yang cukup tinggi. Hal ini memberikan suasana kondusif bagi IHSG untuk melanjutkan rallynya. Hanya tentu saja tetap berhati-hatilah terhadap terjadinya koreksi karena tentunya ada beberapa fihak yang ingin merealisasikan keuntungannya terlebih dahulu. Jangan khawatir jika terjadi penurunan pada waktu bullish karena hal tersebut hanya merupakan sebuah koreksi yang wajar.

Happy Investing dan sekali disarankan jika ingin berinvestasi jangan menunggu harga bergerak terlalu jauh diatas MA200.

ER

Senin, 04 Mei 2009

Kapan sebaiknya berinvestasi

Salam

Para Begawan investasi mengataka bahwa waktu terbaik untuk berinvestasi adalah pada waktu perusahaan-perusahaan bagus (yang memiliki sifat Economic Moat ) harga sahamnya berada jauh dibawah nilai wajarnya.

Diperkirakan di BEI perusahaan-persahaan yang memiliki Economic Moat tentunya adalah ketika pada waktu krisis ini index sedang berada pada level terendah sekita bulan Nopember 2008 yang lalu. Pada waktu tersebut MOS adaah sangat ideal. Masalahnya adalah apakah para investor memiliki kemampuan untuk mengetahui bahwa situasi pada waktu itu memang suad merupakan titik terendah kejatuhan.

Investor yang sangat profesional termasuk Warren Buffet banyak yang melakukan pembelian pada waktu tersebut dana ada diataranya yang mengalami bahwa ternyata keadaan masih terus memburuk sehingga muncul atau diulangi kalimat "Warren Buffet pun tidak selamanya benar". Akan tetapi sekeliri-kelirunya mereka, mereka tahu apa yang harus mereka lakukan jika mereka memang keliru .

Saat ini index telah berada jauh diatas keadaan pada waktu sekitar bulan Nopember 2008 yang lalu dan mereka-mereka yang telah mengambil posisi pada waktu tersebut telah merasakan manfaatnya.

Apakah saat ini masih layak untuk mengambil posisi investasi? Ada yang mengatakan bahwa mengambil posisi pada waktu keadaan telah bullish memberikan tingkat keamanan yang lebih baik karena telah pasti bahwa market telah bullish. Dari sini kita dapat melihat dua pendekatan. Pertama, investor yang agresif maka mereka mengambil posisi sekitar akhir tahun lalu karena merasakan bahwa MOS nya tinggi. Kedua, investor yang konservatif mereka mengambil posisi pada saat ini waktu kemungkinan market memang sudah benar-benar bullish dan aman. Disini kita dapat melihat bahwa tingkat toleransi antara satu investor dengan investor lainnya berbeda.

Apapun perbedaannya, yang harus dihindarkan tentunya adalah jangan biarkan kita menjadi si OON. Artinya adalah hindarkan berinvestasi pada waktu harga sudah mencapai tingkat harga dengan premium yang sudah tinggi alias suda terlalu mahal sehingga sama sekali tidak ememiliko MOS malah sebaliknya memiliki risiko yang besar.

Dan saat ini rasanya harga-harga masih memiliki MOS yang wajar meskipun tidak setinggi akhir-akhir tahun lalu dan mudah-mudahan para alumni KDFA telah dapat menghitungnya sendiri.

Happy Investing

ER

Jumat, 01 Mei 2009

Pekerjaan rumah telah dilakukan

Selamat pagi

Scanning sebagai salah satu PR adalah keharusan yang harus dikerjakan baik secara FA dan TA. Hasil scanning tadi malam ditemukan hal-hal sebagai berikut:

* Dari scanning Mertastock Explorer ditemukan banyak saham yang dalam posisi Price and Volume Breakout dan diantaranya merupakan saham-saham Bluechip.
* Scanning Elliott Wave menujukan saham-saham tersebut diatas dalam jangka menengah memiliki target price yang lebih tinggi.

Yang memilik program-program tersebut silahkan sacnning sendiri bukan untuk diikuti akan tetapi dijadikan referensi.

Disampaikan kembali saran untuk para investor jangan sampai membeli pada harga terlalu jauh keatas dari MA200. Banyak saham-saham yang masih berada disekitar MA200 yang memiliki MOAT dan MOS yang bagus.

Apa itu MOAT dan MOS mari kita bisarakan besok di KDFA.

Pasar dalam jangka pendek adalah fluktuatif akan tetapi dalam jangka panjang trend selalu memiliki kecenderungan yang meningkat.

ER

Kamis, 30 April 2009

IHSG dan DOW dari segi Teknikal

Selamat pagi

Berikut ini fakta (trade what we see not what we or the pundits think) pasar yang kita lihat secara teknikal:

* IHSG sedang berjuang untuk menjauh dari MA200. Setelah sempat menembus MA200, IHSG beberapa hari melakukan pullbackt erlebih dahulu kebawah MA200 dan kemarin kembali keatas MA200. Para investor harus segera mencermati. Jangan menunggu sampai harga tambah menjauh keatas dari MA200.
* Setelah 5 hari berurut-turut turun yang diakhiri dengan bermunculannya pola candlesticks bottom reversal IHSG akhirnya rebound. Bukti pendekatan KISS antara adanya hukum aksi-reaksi dikombinasikan dengan candlesticks. It works very well dan pantas dipergunakan oleh para trader. Dan sangat sederhana. Meskipun sederhana belum tentu berhasil karena ada yang sangat kompleks yang menjadi musuh utama yaitu emosi dan ketidak disiplinan.
* Coba buka charts DOW di default MA nya Amibroker. Ada Super Golden Cross antara price line dengan MA45 dan MA100. Sebagai refleksi dari pernyataan The Fed bahwa laju resesi mulai mengendor meskipun pertumuhan ekonomi Amerika masih mengalami kontraksi pada triuwlan pertama tahun 2009 ini. DOW masih tertahan keras oleh adanya resistance di 8185.73. Kalau resistance ini berhasil ditembus maka diharapkan akan adanya rally lanjutan.
* Semuanya menujukan bahwa tanda-tanda Bullish telah ada meskipun masih tetap akan tertahan oleh adanya beberapa isu antara lain isu global flu babi dan isu lokal dagang sapi Cawapres.

Dalam jangka pendek pasar modal sangat fluktuatif dan menjadi makanan para trader. Dalam jangkan panjang kinerja pasar modal selalu memiliki kecenderungan naik dan ini menjadi makanan investor. Untuk mengetahui apa yang seharusnya diketahui dan dilakukan oleh investor dan trader. ikuti saja KDFA pada tanggal 02 Mei 2009 atau KDT tanggal 16 Mei 2009.

ER

Rabu, 29 April 2009

KISS for Trader

Selamat pagi

Keep It Simple Sir. Buat pendekatan yang sederhana-sedehana saja. Memantau 5 saham jauh lebih sederhana dari memantau 5o saham. Cukup menggunakan mata dan otak kita.

Candlestick, Sochastic, Moving Average dan Volume apalagi naiknya sudah 4 sampai 5 hari atau sebaliknya membuat kita bersiap-siap untuk melakukan keputusan secara benar.

Bullish let profit run dan Bearish hit and run merupakan pantun lagu yang harus kita dendangkan.

Selanjutnya bagaimana melakukan sesuatu yang paling sukar dalam trading yaitu bagaimana cara mengendalikan diri dan emosi. Bagaimana kita melakukan sesuatu secara disiplin.

Berapa modal kita akan sangat menentukan tingkah laku trading kita. Selain dari pada itu Trading dengan modal dengkul tidak mungkin dilakukan oleh karenanya modal harus selalu dilindungi.

Semua hal yang tersebut diatas akan dibahas dalam Kursus Dasar Trading tanggal 16 Mei 2009.

Seperti telah disampaikan dalam ulasan kemarin,dengan melakukan pendekatan yang sederhana (KISS), setelah selama 5 hari berturut-turut maka kita berfikiran saatnya berfikir bahwa kemungkina besar pembalikan terjadi. Dan itu memang terjadi dengan munculnya beberapa saham yang memiliki formasi Candlestiks Bottom Reversal (apapun namanya) , Stochasticks Oversold condition dengan MA 20 sebagai support.

Walaupun banyak sinyal Bottom Reversal telah muncul untuk para trader, nampaknya Alert Level masih tinggi. Kemarin Regional dan Eropa hampir semuanya merah demikian pula tadi pagi meskipun tipis DOW ditutup merah. Dan semuanya membuat babi menjadi kambing ( mengkambing-hitamkan babi).

ER

Selasa, 28 April 2009

Great Recession, Great Opportunity

Selamat pagi.

Telah berapa persen keuntungan yang telah dicapai para investor yang melakukan pembelian pada level IHSG disekitar 1100? Sekitar 50%. Berapa persen keuntunga para investor yang telah diperoleh semenjak kasus SARS tahun 2003 sampai pada waktu mencapai puncaknya di level 2800? Ratusan persen.

Krisis disatu fihak membawa kesengsaraan akan teta[i dilihat dari sisi lain menciptakan peluang yang sangat besar. Apakah kesempatan saat ini bagi para investor masih terbuka dimana saat ini IHSG secara teknikal masih berada dalam posisi uptrend? Apakah tidak ketinggian?

Follow the trend. Artinya pada waktu uptrend adalah waktunya untuk membeli bagi para investor. Kapan membelinya? Ya waktu ada koreksi. Telah 5 hari berurut-turut IHSG turun. Pertarungan politik belum selesai. si Babi Pilek mengintai. Kemungkinan IHSG akan turun lebih dalam bisa terjadi dan saat membeli pada waktu koreksi menjadi lebih terbuka.

Apakah harganya masih bagus atau masih memberikan margin of safety yang besar?

Mari semuanya kita bahas di KDFA 02 Mei 2009 mendatang. Investorpun jangan jadi Oon yaitu membeli pada waktu harga telah terlalu tinggi.

Sejarah membuktikan bahwa dalam jangka panjang trend pasar modal selalu meningkat.

ER

Rabu, 15 April 2009

Menunggu laporan kinerja.

Selamat pagi
Karena ulasan pag ini terlambat , maka sempat melihat bahwa mengikuti turun tipisnya DOW, beberapa saham regional juga dibuka dalam tertori negatif. Penrunan wajar sebagai suatu koreksi. IHSG yang kemarin naik cukup tajam secara teknikal masih dimungkinkan untuk melanjutkan kenaikannya. IHSG masih dalam keadaan "strong uptrend" ditunjang oleh beberapa saham-saham bluechip yang berada dalam kondisi yang sama. Diantara saham-saham tersebut banyak yang memberikan strong signal to buy untuk investasi jangka panjang.
Obama bernafas lega karena 200 proyek stimulusnya terutama proyek-proyek infrastruktur mulai bergulir yang diharapkan dapat menciptakan kembali kesempatan kerja sementara Jepang juga meningkan dana stimulusnya. Semuanya tanda baik untuk menimbulkan harapan bahwa pemulihan segera akan muncul.
Pasar menunggu laporan kinerja triwulan I/2009 sebagai indikator bagaimana ekonomi berlangsung awal tahun ini yang akan merupakan juga tanda bagi sisa triwulan-triwulan berikutnya. Mengikuti Wells Fargo, Goldman Sach juga membukan keuntungan pada triwulan I/2209. Beberapa emiten di Indonesia seperti perbankan serta Astra telah melaporkan kinerja nya yang cukup baik pada tahun 2008 oleh karenanya kita telah dapat melihat bagaimana kinerja saham-saham perbankan serta ASII yang semuanya memperlihatkan peningkatan. Kita menunggu laporan-laporan kinerja emiten yang lainnnya yang tidaka lama lagi akan keluar. Sementara itu laporan kinerja index mover TLKM tahun 2008 yang kita tunggu-tunggu belum juga keluar karena mungkin bikin laporannya ribet akibat dual listing.
Trader EGP. Ada yang menanyakan apa itu EGP. EGP adalah singkatan Emangye Guwa Pikirin yang artinya trader tidak peduli apakah market akan naik, trun atau sideways karena didalam seluruh kondisi tersebut trader dapat mencari peluang dengan menggunakan startegi-strategi serta taktik-taktik trading jangka pendek dan dia mengetahui apa yang harus dilakukan dalam keadaan market bullish ataupun keadaan market bearish. Dia tahu kapan melakukan "let profit run" dan kapan melakukan "hit and run".
ER

Selasa, 14 April 2009

Menunggu laporan kinerja

Selamat pagi

Karena ulasan pag ini terlambat , maka sempat melihat bahwa mengikuti turun tipisnya DOW, beberapa saham regional juga dibuka dalam tertori negatif. Penrunan wajar sebagai suatu koreksi. IHSG yang kemarin naik cukup tajam secara teknikal masih dimungkinkan untuk melanjutkan kenaikannya. IHSG masih dalam keadaan "strong uptrend" ditunjang oleh beberapa saham-saham bluechip yang berada dalam kondisi yang sama. Diantara saham-saham tersebut banyak yang memberikan strong signal to buy untuk investasi jangka panjang.

Obama bernafas lega karena 200 proyek stimulusnya terutama proyek-proyek infrastruktur mulai bergulir yang diharapkan dapat menciptakan kembali kesempatan kerja sementara Jepang juga meningkan dana stimulusnya. Semuanya tanda baik untuk menimbulkan harapan bahwa pemulihan segera akan muncul.

Pasar menunggu laporan kinerja triwulan I/2009 sebagai indikator bagaimana ekonomi berlangsung awal tahun ini yang akan merupakan juga tanda bagi sisa triwulan-triwulan berikutnya. Mengikuti Wells Fargo, Goldman Sach juga membukan keuntungan pada triwulan I/2209. Beberapa emiten di Indonesia seperti perbankan serta Astra telah melaporkan kinerja nya yang cukup baik pada tahun 2008 oleh karenanya kita telah dapat melihat bagaimana kinerja saham-saham perbankan serta ASII yang semuanya memperlihatkan peningkatan. Kita menunggu laporan-laporan kinerja emiten yang lainnnya yang tidaka lama lagi akan keluar. Sementara itu laporan kinerja index mover TLKM tahun 2008 yang kita tunggu-tunggu belum juga keluar karena mungkin bikin laporannya ribet akibat dual listing.

Trader EGP. Ada yang menanyakan apa itu EGP. EGP adalah singkatan Emangye Guwa Pikirin yang artinya trader tidak peduli apakah market akan naik, trun atau sideways karena didalam seluruh kondisi tersebut trader dapat mencari peluang dengan menggunakan startegi-strategi serta taktik-taktik trading jangka pendek dan dia mengetahui apa yang harus dilakukan dalam keadaan market bullish ataupun keadaan market bearish. Dia tahu kapan melakukan "let profit run" dan kapan melakukan "hit and run".

ER

Senin, 13 April 2009

Bagaimana pasar hari ini? Start Investing?

Selamat pagi

Ada dua kejadian minggu lalu yang belum di respon oleh pasar yaitu lancarnya peaksanaan pemilu legislatif dan maraknya pasar pada akhir minggu lalu. Jika saja BEI buka pada hari Jum'at yang lalu mungkin saja IHSG akan juga ikut marak ditengah euforia bursa-bursa dunia serta lancarnya pemilu tersebut meskipun hasilnya belum dapat dipastikan apakah diterima pasar atau tidak.

Akan tetapi long weekend bisa membuat pasar lebih rasional karena sempat berfikir lebih tenang sehingga jika IHSG naik hari ini maka kenaikannya benar-benar didasarkan oleh alasan-alasan yang rasional dan bukan oleh sesuatu yang sifatnya reaktif.

Satu yang menarik pada akhir minggu yang lalu bahwa Obama yang biasanya bersikap pesimistik tentang keadaan ekonomi, mulai mengatakan bahwa titik-titik terang pemulihan ekonomi mulai nampak.

Secara teknikal nampak sekali bahwa memang menandakan adanya recovery terutama IHSG yang jika dibandingkan dengan DOW memperlihatkan kondisi "uptrend" yang lebih kuat. Tanda-tanda recovery ini telah terlihat dimana pada weekly chart MA pendek telah menembus MA menengah.

Recovery artinya adalah waktunya bagi para investor berkiprah. Bagi yang agresif dan masuk sebulan yang lalu tentunya telah mulai merasakan bahwa portfolionya tumbuh karena IHSG tumbuh sekitar 12% selama sebulan terakhir ini. Kita dapat melihat bagaimana beberapa Reksadana juga telah tumbuh (lihat pertumbuhannya di www.infovesta.com).

Dari pengamatan dapat terlihat bahwa recovery didorong oleh para index mover yang notabene semuanya adalah saham-saham bluechip yang menandakan bahwa saham-saham bluechiplah yang selalu harus diperhatikan jika maksudnya melakukan investasi.

Meskipun IHSG telah naik 12% selama sebulan terakhir ini, rasanya mash belum terlambat untuk masuk. Jangan sampai masuk jika IHSG atau saham-sahamnya telah naik terlalu tinggi karena hal demikian mengarahkan kita untuk menjadi si Oon. Bagi mereka-mereka yang bimbang karena takut turun lagi, bukankah ilmunya untuk mengatasi kebimbangan ini ada? Kebimbangan dapat dihilangkan jika kita tahu apa yang kita perbuat.

Happy start investing. Jangan asal comot dalam membuat portfolionya.

Bagi trader EGP karena trader bisa "bermain" kapan saja dia mau dan tidak peduli pada kondisi pasar yang bagaimana selam ilmunya dikuasai.

ER

Rabu, 25 Maret 2009

Simple-simple aja deh

Selamat pagi

Naik 7%,lalu turun lagi 1,5%. Itu namanya koreksi kalau memang lagi mulai bullish. Biasanya ditandai dengan kondisi overbought dengan sell signals disana-sini. Jika memang bulish berarti tetap bisa let profit run dengan tidak terburu-buru take profit asal tahu cara-caranya. Jika kembali bearish maka dia akan turun beberapa hari berturut-turut dengan persentase yang besar.

Kondisi bursa saat ini didunia secara short term pasti sedang dalam keadaan overbought dengan banyak sell signal. Walaupun demikian seperti telah dikatakan diatas, masih bisa tetap melakukan let profit run selama ilmunya dikuasai. Investor sejati tahu sekali bagaimana melakukan selama maket berfluktuasi selama dia yakini memang keadaannya telah bullish.

Short term menunjukan tanda-tanda bullish akan tetapi weekly cart belum jadi tetap berkati-hatilah.

Keep cool and calm. Itulah sifat investor dan trader sejati.

ER - di Cipularang on the way from Bandung to Jakarta

Selasa, 24 Maret 2009

Siapkan selalu contingency plan

Selamat pagi.

Apapun alasannya DOW tadi pagi ditutup melonjak. Secara teknikal pastilahIHSG kemunginan akan melanjutkan momentum-momentum signal to buynya.Setelah kenaikan IHSG yang cukup tinggi kita, tinggal terserah kepada keputusan kita, apakah akan take profit dulu atau akan melakukan let profit run dan keduanya harus disertai alasannya masing-masing.

Yang jelas daily chart menunjukan bahwa banyak saham-saham bluechip yang berdasarkan kombinasi MA menunjukan kondisi bullish. Dalam kondisi bullish jika akan melakukan let profit run keadaannya akan jauh lebih aman dibandingkan dengan pada waktu bearish. Jika yang melakukan let profit run pada saham-saham bluechip banyak orang, maka sudah dapat dipastikan akan menambah dorongan untuk lebih bullish lagi.

Masalahnya terletak pada bahwa tidak semua keinginan investor sama. Ada yang mau let profit run dan ada juga yang mau take profit. Mana yang kuat itu yang akan melakukan dorongan kearah yang dia kehendaki. Hanya saja jika pada waktu kondisi bullish terjadi penurunan maka penurunannya dapat saja dianggap sebagi koreksi.

Pada hari ini IHSG kemungkinan masih akan melanjutkan penguatannya didorong oleh kenaikan DOW tadi pagi yang cukup spektakuler.

Buy or sell, all the decision is yours

Happy trading and "start investing on bluechip". Siapkan selalu contingency plan jika kenyataan tidak sesuai dengan keinginan anda.

ER dari Kota Kembang

Jumat, 20 Maret 2009

Siapa yang menentukan?

Selamat pagi.

Yang menarik tadi malam adalah harga minyak menembus angka USD50/barel. Silahkan antsipasi dampaknya di bursa.

Lalu apapun alasannya turunnya DOW pastilah karena banyak yang profit taking setelah 7 hari berturut-turut naik. Berita-berita hanyalah untuk menyatakan pembenaran terhadap profit taking. UUD (Ujung-ujungnya duit) atau UUC (Ujung-ujung nya cuan) yang dicari siapapun inestor atau tradernya.

Ulasan-ulasn seperti ulasan pagi ini, berita-berita, rekomendasi-rekomendasi ataupun rumor-rumor hanyalah kembang-kembang untuk membantu kita mengambil keputusan. Keputusannya sendiri adalah hasil akhir dari kita meramu apa yang kita terima ditambah dengan alat-alat bantu yang kita miliki baik TA maupun FA. Alhasil akhir-akhirnya kita yang menentukan dengan segala konsekwensinya baik benar maupun salah.

Ada yang bertanya mengapa PTBA turun lalu ada yang menjawab mungkin karena PLN saat ini sedang mengurangi penggunaan batubara. Keputusan PLN logis saja karena bahan bakar minyak saat ini sedang murah. Akan tetapi banyak lagi sebab-sebab dibalik itu yang diakibatkan oleh tindakan-tindakan para market participant. Sementara itu ASII naik karena memang penjualan Februari naik cukup siginifikan. Cup and Handle pattern menunjukan ASII bisa saja masih naik lagi akan tetapi yang beli diharga bawah karena naiknya sudah cukup tinggi bisa saja melakukan profit taking. Tergantung mana yang lebih kuat apakah banteng atau beruang. Mau let profit run jangan lupa pakai ilmunya.

Secara visual IHSG masih sideways meskipun kemarin naik tajam. Sesuaikan trading style dengan situasi sideways tersebut.

Happy trading dan ingat hari ini adalah hari Jumat.

ER

Rabu, 18 Maret 2009

Belilah asuransi

Selamat pagi



Belajar dari chart DOW kemarin. Seharinya sebelumnya candlesticks menujukan tanda jual yang kuat. Berdasarkan tanda tresebut tentunya melakukan penjualan adalah benar, Aakan tetapi ternyata pagi tadi menujukan bahwa tanda tersebut gagal dan DOW melakukan rallynya kembali. Ada suatu cara untuk mengambil manfaat dari keadan semaca ini denganmembeli semacam “asuransi” yaitu mengorbankan sebagian kecil dari keuntungan yang akan dicapai untuk membayar semacam premi asuransi untuk mengejar “let profit run”. Caranya banyak yang pada dasarnya adalah menunggu konfirmasi bahwa memang benar-benar apakah tanda jual atau tanda beli akan menjadi.

IHSG kemarin trurun ditengah sebagian regional yang lain. Akan tetapi gerakan jangk apendeknya masih tetap menujukan gerakan sideways. Jika mau mencari dimana support dan resistance hariannya pakai saja rumus-rumus pivot point. Para analispun memakai rumus tersebut untuk menayampaikan ulasa-ulasan mereka baik di media cetak meupun di media elektronik dan kitapun jika telah belajar serta berpengalaman pasti dapat melakukannya. Support resistance didalam jangka yang lebih panjang bisa dicari dengan cara-cara lain seperti menggunakan Fibonacci, tarik menarik garis dan sebagainya yang semuanya telah dipelajari di pelatihan-pelatihan analisa teknikal dan bisa juga dicari di situs-situs pelajaran analisa teknikal seperti www.increadiblecharts.com . Didalam situs tersebut seluruh pelajaran tentang trading disampaikan secara lengkap sekali mulai dari chart study yang mempelajari pergerakan harga maupun pergerakan volume, indicators, oscillators, money management, risk management maupun psychology trading. Usahakan membuka setiap minggu satu jam.

Terlepas dari IHSG sedang sideways kemarin banyak saham yang tanda-tanda sebelumnya menunjukan tanda jual konfirmasinya menujukan memang bahwa kemarin saham-saham tersebut layak dijual seperti ASII misalnya. Charts kemarinpun masih banyak yang menunjukan akan melanjutkan tanda-tanda jualnya dan belum menujukan tanda beli. Walaupun demikian kenaikan DOW tadi pagi dapat saja membalikan tanda-tanda tersebut. Dalam keadaan semacam inilah “pengalaman”seorang trader sangat diperlukan meskipun dia benar-benar telah menguasai TA. TA hanyalah alat bantu dan bukan segalanya. Tanda kuat yang diberikan oleh TA dapat sberubah karena adanya pengaruh dari factor luar.

Satu yang menarik dari pengamatan yang dilakukan akhir-akhir ini bahwa meskipun secara jangka panjang seluruh index dunia selalu bergerak searah dengan DOW sebagai induknya akan tetapi dalam jangka pendek gerakan-gerakan yang sifatnya anomaly dari buras-bursa lainnya mulai sering terjadi.

Akhir kata saat ini “trading still the name of the game” dan mari kita amati secara cermat gerakan DOW selanjutnya berdasarkan gerakan yang menarik yang terjadi padanya selama seminggu terakhir ini. Cara ini adalah cara untuk menghindari diri dari hiruk pikuknya berita dan ruomors karena “charts discount everything” .

Happy trading



ER

Rabu, 11 Maret 2009

Warren Buufet angkat bicara

Selamat pagi

Didalam pemberitaan VOA pagi ini Warren Buffet angkat bicara. Dia menyarankan Obama sebaiknya fokus saja ke bidang ekonomi yang menurut dia sudah jatuh ke jurang yang terjal. Dia bilang jangan fikirkan dulu soal kesehatan dan pendidikan. Tentu saja Obamasdengan sewot menanggapinya.

Sepengetahuan kita Warren Buffet memang pernah masuk pada waktu DOW masih jauh diatas angka yang sekarang ini. Artinya apa? Ya artinya adabeberapa porfolio dia juga saat ini lagi nyangkut. Jadi kalau Warren Buffet juga pernah nyangkut apalagi kita. Makanya jangan kecil hati. Warren Buffet pun bisa saja keliru.

IHSG kemarin naik demikian juga DOW tadi pagi naik signifikan. Naik turun adalah biasa dan kejadian yang sama terjadi juga pada komoditi seperti minyak dan emas dan nilai tukar mata uang. Dari naik turun inilah para trader cari makan. Para trdaer terus berusahan meningkatkan kemampuannya untuk dapat melihat tanda-tanda kapan akan naik dan kapan akan turun karena dari kemampuan membaca tanda-tanda tersebutlah mereka akan memperoleh keuntungan. Kemampuan lain yang mereka coba tingkatkan tentu saja kemampuan mengelola modalnya agar tetap eksis karena cari makan di pasar modalpun tidak bisa memakai modal dengkul.

Selamat mencari makan dari naik turunnya harga.

Bagi yang mau melipat gandakan harta cara Warren Buffet sebaiknya juga mencari tanda-tanda kapan sebaiknya masuk untuk investasi janga panjaaang sekali. Yang jelas gambaran besar masih bearish sadangkan nampaknya beberapa sektor seperti finansial dan agri mulai menggeliat tetapi harga minyak tadi malam turun lagi.

IHSG? Kemarin gambarannya pointing up dan kemungkinan naiknya DOW pagi tadi akan lebih mendorong lagi IHSG keatas hari ini.

ER

Selasa, 10 Maret 2009

Tidak bijaksana beli sekarang.

Selamat pagi

Bagaimana keadaan ekonomi dunia saat ini bisa kita simak dari pernyataan Warren Buffet di CNBC " But remarks from billionaire investor Warren Buffett added to an overall mood of dejection. He said during an appearance on CNBC that the economy had "fallen off a cliff" over the past six months." Ekonomi akhir-akhir ini telah jatuh kejurang yang terjal. Lain dari biasanya dimana dia selalu berkata atau selalu menyarankan "belilah pada waktu dijalanan sedang bergelimpangan yang berdarah-darah". Bahkan ada yang dia beli saat ini telah jatuh cukup dalam meskipun pembelian dia selalu dengan pertimbangan yang dalam.

Tidak bijaksana beli sekarang.

ER

Senin, 02 Maret 2009

Membentuk pertahana

Selamat pagi

Bagi yang seangkatan ER mungkin masih ingat bagaimana waktu kesebelasan Italia menjadi juara dunia. Taktik dan strategi apa yang dipakai oleh kesebelasan Italia pada waktu itu sehingga dapat mencapai gelar? Taktiknya dalah taktik yang dikenal dengan taktik pertahanan gerendel dengan membentuk pertahanan berlapis atau sepakbola bertahan dan sewaktu waktu melakukan serangan balasan dengan cepat. Dan berhasil.

Banyak kesebelasan yang dengan indahnya melakukan taktik pola menyerang tanpa memperhitungkan pertahanan yang akhirnya mudah kebobolan. Demikian juga didalam trading. Jika kita hanya mencari jalan untuk memdapatan keuntungan terus tanpa memikirkan untuk melindungi modal, maka kita akan dengan mudah kebobolan. Apalagi kalau cara menyerangnya juga ngawur tidak memakai ilmu. Keuntungan hanya dapat dicapai jika kita selalu memiliki modal untuk memperolehnya. Oleh karenanya modal harus selalu dilindungi dan bagi mereka-mereka yang ingin tetap berusaha salah satu cara untuk melindinginya adalah dengan menerapkan stop loss.

Pada masa saat dimana pasar sedang sangat bearish, mungkin perlindungan yang paling ampuh adalah sementara "stay away" dari market terlebih dahulu dan waktu yang luang kita gunakan untuk mempelajari dan membuka-buka kembali lembaran pengalaman trading kita dengan mencari dimana keberhasilan kita serta menyempurnakan cara-cara untuk memperlehnya dan yang lebih penting lagi adalah mempelajari kesalahan kita dan menemukan bagaimana cara-cara untuk memperbaikinya.

ER

Minggu, 01 Maret 2009

Ulasan akhir minggu 28 Februari 2009 - Kita harus tahu

Selamat pagi

Dalam minggu ini IHSG mulai melanjutkan lagi gerakan bearishnya setelah beberapa minggu sebelumnya bergerak tanpa arah alias sideways. DOW akhir minggu ini telah menembus kebawah titik terendahnya selama 10 tahun terakhir ini.

Diadalam ilmu investasi di pasar modal kita mengenal dengan pendekatan yang dinamakan dengan "Top Down Approach" yaitu sebelum berinvestasi kita harus mengetahui terlebih dahul bagaimana keadaan makro terutama makro ekonomi, kemudian turun untuk menilay keadaan industri turun lagi dengan menilai keadaan sektor dan yang terakhir kita mencari saham-saham unggulan yang berada didalamnya. JIka kita mengikuti pendekatan ini tentunya kita sebagai investor harus mengetahui apa yang harus kita lakukan tanpa harus melakukan urutan-urutan pendekatan "Top Down Approach" tersebut karena hulunya yaitu keadaan makro sedang dalam keadaan krisis, maka sebaiknya kita tidak melakukan investasi di pasar modal.

Sebaliknya trader selalu memiliki kesempatan dalam setiap kondisi pasar. Akan tetapi traderpun harus mengetahui apa yang dia lakukan. Sangat bebeda melakukan trading didalam masa buliish dibandingkan dengan masa sideways maupun bearish. Trading didalam masa bearish jauh lebih berisiko dibandingkan dengan trading pada waktu bullish dan hanya diperuntukan bagi mereka-mereka yang telah sangat mengetahui ilmu-ilmunya.

Saat ini IHSG dan DOW sedang bearish dan nampaknya masih akan berlangsung lama. Dalam keadaan ini seharusnyalah kita mengetahui apa yang boleh kita lakukan dan tidak boleh kita lakukan karena dengan mengetahuinya maka kita akan terhindar dari risiko yang kita tidak inginkan.

Saran

* Investor bersabar. Tunggu benar-benar waktu terbaik. Tunggu harga obral lebih rendah lagi. Pilih instrumen investasi lain dulu yang risikonya minimal sepert sukuk misalnya.
* Trader hati-hati. Trading didalam masa bearish jauh lebih berbahaya dari pada waktu bullish seperti berbahayanya melakukan "short selling" kecuali ngeshort saham sendiri.

Have a nice weekend

Jumat, 27 Februari 2009

Badai belum berlalu.

Selamat pagi.

Pada minggu ini secara teknikal menunjukan bahwa IHSG melanjutkan trend bearishnya setelah beberapa minggu sebelumnya beristirahat debfab bergerak sideways. Keadaan ini harus disikapi trader dengan lebih hati-hati jika tetap ingin mencari peluang keuntungan dengan benar-benar memperhatikan strategi dan taktik trading pada waktu bearish.

Pasar -pasar dunia masih belum menunjukan tanda-tanda membaik. Kecenderungan bearish masih terus berlanjut. Tadi pag DOW ditutup dalam teritori negatif setalah pada separuh hari pertama sempat bergerak dalam teritori positif.

Kedua kondisi yang terjadi kemarin dan tadi pagi baik terhadap IHSG dan DOW, rasanya akan sangat sukar bagi pasar di Indonesia untuk bergerak naik apalagi biasanya pada hari Jumat minat trader untuk membeli agak menurun dibandingkan dengan hari-hari lainnya. Akan tetapi namanya pasar, bisa saja dia bergerak terbalik dari apa yang kita perkirakan. Oleh karenanya para trader selalu dituntut untuk sigap menghadapi gerakan-gerakan pasar yang ada dengan menyisihkan waktu yang lebih banyak untuk memonitor pasar.

Badai belum berlalu dan nampaknya baik Mas Bud maupun mBak Sri sadar benar akan keadaan ini. Mudah-mudahan pemerintah dan kedua beliau ini selalu berusaha untuk mengeluarkan kebijkan-kebijakan untuk tidak mendorong Indonesia ikut jatuh lebih dalam kejurang krisis ekonomi dunia yang sedang berlangsung saat ini.

ER

Selasa, 24 Februari 2009

Berselancar saja.

Selamat pagi.

Selama hampir 3 bulan IHSG bergerak sideways ditengah DOW yang terus turun. Apakah IHSG akan bertahan? Tadi pagi DOW ditutup minus 3,41% ditengah kekhawatiran bahwa resesi akan berlangsung lebih dalam lagi.

Dalam masa seperti saat ini bagi kita yang masih ingin berkiprah dan berusaha di pasar modal, perlu kiranya memperhatikan hal-hal yang berikut ini:

* Kesmpatan keuntungan dapat diperoleh dalam setiap kondisi pasar baik dalam keadaan bullish, bearish maupun dalam keadaan sideways. Peluang dapat diberikan oleh saham-saham yang likwid dengan trading range yang lebar (volatile).
* Trading tidak untuk semua orang akan tetapi hanya bagi mereka-mereka yang menyiapkan diri dengan ilmu-ilmunya dan memiliki waktu serta disiplin untuk melakukannya.
* Bertambah pendek rentang waktu tradingnya maka bertambah besar sifat "zero sum game" nya yaitu bila ada yang menang pasti akan ada yang kalah.
* Hanya sebagian kecil dari aset kita yang boleh dipegunakan untuk trading. Untuk menambah nilai transaksinya para spekulator yang berpengalaman menggunakan margin akan tetapi sangat tidak disarankan bagi yang tidak menguasai ilmu-ilmu trading. Margin dapat meningkatkan keuntungan akan tetapi sebaliknya secara cepat bisa membawa para trader yang tidak memiliki ilmu dan pengalaman kedalam kebangkrutan dan bukan tidak mungkin dililit oleh hutang.
* Jangan sekali-kali menggunakan dana yang diperuntukan untuk keperluan sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan keluarga apalagi menggunakan dana pinjaman. Trading hanya dapat dilakukan dengan dana yang tersisa dari keperluan-keperluan tersebut.
* Ingin cepat untung dan ingin cepat kaya akan membawa kearah kebangkrutan lebih cepat.
* Musuh besar para trader adalah dirinya sendiri. Setinggi-tingginya ilmu ynag dimiliki, ilmu tersebut akan terhapus oleh ketidak mampuan untuk mengendalikan emosi serta ketidak mampuan menjalankan disiplin trading

Kemana IHSG akan pergi? EGP. Trader tidak peduli kemana IHSG akan pergi. Para trader dengan sabar akan mengikuti gerakan-gerakan saham yang berada didalamnya dengann keahlian berselancar yang dia miliki. Anggota milis dalam beberapa minggu terakhir ada yang meraup keuntungan 60-100% dari saham yang dibelinya akan tetapi ada juga yang sebaliknya.

Cari saham-saham yang likwid dan volatile. Ikuti gerakannya. Gunakan ilmu serta disiplinnya. Jang terjun kekolam renang jika tidak bisa berenang apalagi terjun kelaut yang banyak ikan hiunya. Trader yang berhasil adalah para perenang ulung yang dapat berenang ditengah-tengah ikan hiu tanpa disantap hidup-hidup oleh ikan hiu tersebut.

Happy Trading

ER

Kamis, 19 Februari 2009

Siapa yg beraksi pada waktu bearish?

Selamat pagi.



IHSG dalam jangka pendek sideways, dalam jangka menengah dan panjang sangat bearish. Mengapa masih ada yang naik? Pasti ada tapi sifatnya lebih kea rah spekulatif.

Ada lagi yang harus diperhatikan yaitu bahwa pada waktu bearish biasanya “penny stocks” (saham-saham kacangan) atau “third liners” lah yang beraksi. Coba perhatikan benar-benar. Sebabnya adalah logis karena saham-saham murah lebih mudah dipermainkan dengan tidak memerlukan dana yang besar sehingga dapat dipakai untuk permainan jebak menjebak. IHSG kemarin naik akan tetapi coba perhatikan saham-saham mana yang lebih banyak beraksi. ER dan Vibby kemarin ngobrol-ngobrol sambil cuci mata di Club House Suwarna. Tidak seperti biasanya, Vibby bolak balik tilpon ke kantornya apakah saham ELTY dan UNSP nya sudah terjual atau belum. Lihat saja harga saham-saham tersebut. Tapi yang bikin gembira ternyata Vibby menjualnya untuk take profit.

DOW tadi pagi ditutup hijau (bukan rebound). Kenaikan hanya sepersekian persen dibandingak turun lebih dari 3% sehari sebelumnya dan itulah sifat pasar bearish bahwa kenaikan selalu lebih kecil dari penurunan. CNBC tadi pagi mengatakan bahwa DOW penurunannya hampir mencapai 50% dari titik tertinggi yang pernah dicapainya.

Stimulus di Amerika pelaksanaannya mulai bergulir akan tetapi masih terlalu dini untuk mengharapkan hasil positifnya. Jadi trading saja dulu.

Hati-hati bermain penny stocks. Kenaikan Rp7 saja bisa mendapatkan cuan 10% akan tetapi jika sebaliknya maka bisa juga dengan cepat rugi 10%.



ER

Rabu, 18 Februari 2009

Binalnya pasar memberikan peluang

Selamat pagi

Obama boleh berusaha terus demikian juga mBak Sri tepapi pasar tetap berjalan mau-maunya sendiri. Pasar terdiri dari jutaan orang yang hanya memiliki tiga sifat yaitu sifat banteng, beruang dan EGP alias sideways. Dan saat ini yang memiliki sifat beruang nampaknya lebih dominan.

Jika ulasan pagi kemarin mengatakan bahwa IHSG akan linglung karena tidak memilik acuan karena Amerika libur dan ternyata siangnya memang IHSG linglung. Apakah hari ini akan linglung lagi? Bukan karena tidak ada acuan melainkan yang diacunya lagi linglung. DOW anjlok ditengah usaha-usaha Obama mengeluarkan sitimulus demi stimulus yang telah disetujui DPR. Tapi Obama sendiri bilang bahwa hasilnya tidak akan instan. Akan memakan waktu cukup lama untuk membuat ekonomi pulih meskipun stimulus telah dikeluarkan.

Hampir dapat dipastikan bahwa pasar-pasar lain didunia akan terpengaruh oleh kinerja DOW tadi malam. Walaupun demikian ketiga sifat pasar akan tetap muncul baik sifat banteng, beruang ataupun sifat EGP. Pada hari ini sifat kan ditunjukan oleh siapa yang akan jadi contrarian (berani tampil beda), sifat herd (si pengekor) atau sifat yang tetap acu alias stay away. Dan biasanya yang berani tampil beda akan menjadi pemenang.

Yang berani tampil beda adalah mereka-mereka yang mengambil posisi beli pada waktu kebanyakan orang berfikiran menjual atau mengambil posisi jual pada waktu kebanyakan orang berfikir untuk membeli. Tapi tentu saja mereka tidak asal bertindak karena mereka bertindak berdasarkan ilmu serta pengalaman yang mereka memiliki.

Tips: Lihat saham-saham yang sudah sekian hari berturut-turut naik atau turun (bukan sideways) atau naik/turun dengan persentase yang tinggi. Perhatikan volumenya. Dengan kata lain perhatikan likwiditas dan volatilitasnya. Alangkah baiknya jika memiliki pola-pola Top/Bottom Reversal ya ditinjukan oleh Stockastic dan Candlesticks. Semua ini pernah kita pelajari didalam Kursus Two in One (Swing Trading dan Advance Candlesticks).

Happy Trading

ER

Senin, 16 Februari 2009

Peluang tetap ada

Selamat pagi.

Memperbaiki krisis yang sedang berlangsung ini tidak akan mudah semudah membalik telapak tangan. Kris nampaknya masih akan berlangsung lama. Apakah peluang masih ada? IHSG akhir minggu lalu naik 1%. Pada saatnya dia akan turun lagi. Naik-turun, naik turun. Bukankah itu peluang? Kita tidak usah menunggu IHSG rebound untuk memperoleh peluang. Tentu saja keadan ini berlaku untuk trader.

Peluang akan ada juga untuk para investor. Hanya saja investor harus lebih sabar menunggu. Rentang waktu kesabaran trader dan investor berbeda seperti halnya taktik dan strategi yang dipakai oleh para investor dan trader yang berbeda pula. Jadi dalam hal ini yang penting adalah bagaimana membedakan antara trader dan investor.

Jika saja kita seorang trader bukan tidak mungkin kita memeproleh keuntungan yang besar dengan modal yang tidak terlalu besar yang dapat menambah pendapatan kita. Akan tetapi jangan mimpi karena usaha untuk mencapainya juga tidaklah semudah membalik telapak tangan.

Selama kita mau berjuang dan berusaha maka peluang tetap terbuka.

ER

Kamis, 12 Februari 2009

Pikir yang gampang-gampang aja dech.

Selamat pagi

Trading adalh usaha jual beli yang dilakukakan pada waktu harga rendah dan harga tinggi atau jika dalam keadaan bullish beli di harga tinggi dan jual di harga yang lebih tinggi. Pada beberapa keadaan tertentu jika diijinkna kita meskipun tidak memiliki saham kita bisa meminjam untuk dijual dan membelinya kembali jika keuntungan telah diperolehmelalui short dan cover short.

Oleh karenanya mencari saham yang likwid dengan volatilitas yang tinggi adalah sangat penting tidak peduli apakah saham itu bluechip atau tidak selama dua kriteria tersebut dipenuhi. Banyak dari kita yang telah melakukannya serta memperoleh keuntungan. Lalu apa gunanya kita menunggu stimulus atau tindakan-tindakan para pemerintah untuk memperbaiki keadaan? Menunggu hal tersebut hanya membuang waktu . Lebih baik waktunya kita gunakan untuk mencari saham-saham yang likwid dan volatile dan dengan menggunakan ilmu yang kita miliki mencari sinyal-sinyal jual atau sinyal beli. Sederhana bukan? Kalau ada yang menjawab "enak saja ER ini bicara, memangnya gampang" atau "too good to be true". Tetapi itulah adanya.

Trader tidak peduli situasi bullish, bearish atau sideways. Yang dia peduli adalah bagaimana mencari peluang dalam situasi-situasi tersebut. Dan ilmunya ada. Pelajari saja ilmunya.

ER

Rabu, 11 Februari 2009

Perlunya melihat situasi

Selamat pagi

Kemarin sore di posting email dengan subjek "Berita yg bikin malas ngambil posisi nginap" yang isinya seperti berikut “Feb. 10 (Bloomberg) -- Stocks in Europe and Asia dropped and U.S. index futures retreated as President Barack Obama said the world's largest economy faces a "full-blown crisis.". Bayangkan jika trader mengambil posisi kemarin sore. DOW tadi pagi dilanda tsunami yang kira-kira pengaruh gelombangnya akan terasa diseluruh dunia. Apakah ada pasar dunia lain yang berani melakukan anomaly terhadap posisi DOW yang demikian? Dan kalau kita bicara lagi tentang kotak yang menarik di DOW, maka garis dasar kotak tersebut telah ditembus dan yang perlu disimak lagi ialah bahwa ia telah menembus kembali batas psikologis 8000 dan memasuki area 7000. Silahkan interpretasikan kelanjutannya.

Walaupun demikian janganlah menyerahkan diri pada nasib. Para nyangkuters di BUMI misalnya yang telah berhasil melakukan short diatas 780 kemungkinan akan ada kesempatan "cover short" atau "buy back " diharga yang lebih rendah dan hal semacam ini dapat dilakukan terus-menerus sampai pada suatu waktu hasilnya dapat menutup kerugian tanpa BUMI harus kembali ke harga semula. Kuasai saja ilmu untuk melakukannya. Jika dipelajari ilmunya cukup sederhana. Kuncinya adalah kata-kata mutiara berikut ini:’Kesulitan akan kita bisa atasi jika kita tahu cara-cara untuk mengatasinya”. Tuhan memberikan manusia sebagi mahluk paling mulia didunia akal untuk mengatasi semua problema yang dihadapinya. Tergantung kepada manusianya apakah dia bisa menggunakan akal tersebut atau tidak.

Mari kita tetap mengambil sisi positifnya. Turunnya DOW atau IHSG akan merupakan kesempatan untuk mengambil saham-saham diharga yang lebih rendah asalkan jangan asal ambil. Tunggu tanda-tandanya karena jika memakai tanda-tanda tersebut resikonya akan sangat minimal. Dan melakukan trading adalah cara untuk memanfaatkannya.

Saran: Lihat situasi sebelum bertindak atau mengambil posisi.

Akhir kata, silahkan perhatikan lagi gambar kotak DOW yang berada didasar grafiknya. Kita lihat apakah sempat terjadi Double TOP? Jika memang terjadi dengan ditambah dengan kehawatiran yang selalu dikemukan Obama akhir-akhir ini, maka target kebawahnya adalah panjangnya sisi vertical dari kotak yang ada (disclaimer on) dan mudah-mudahan itu tidak akan menjadi kenyataan meskipun jika benar-benar terjadi bagi trader bukanlah masalah.

ER

Selasa, 10 Februari 2009

Tentang FA dan TA - Ciuman yang lain.

Selamat pagi



Sebagai investor kita mengharapkan IHSG naik bukan? IHSG naik hanya akan didorong oleh emiten-emiten yang berkinerja baik. Oleh karenanya untuk meyakinkan kita bahwa IHSG akan kembali bullish maka kita harus bersabar menunggu laporan kinerja emiten Triwulan IV/2008 dan kinerja I/2009 dikeluarkan. Smart Money dapat saja lebih dahulu memiliki informasi triwulan IV/2008 karena mereka memiliki keahlian unuk mendapatkan akses informasi kedalam perusahaan (insider trading) untuk mencari “rumors” sehingga mereka dapat melakukan tindakan lebih dahulu dari yang lainnya dan biasanya diikuti oleh perubahan-perubahan harga yang terjadi pada saham-saham emiten tertentu. Akan tetapi sebagaimana layaknya IHSG yang bergerak sideways, kebayakan saham-sahampun bergerak sideways. Dari sini kita dapat mengetahui bagaimana kira-kira kinerja Triwulan IV/2008 para emiten. Sustainable bullish hanya bisa muncul jika ada sustainable growth dari kinerja perusahaan didalam keadaan lingkungan dengan sustainable growing. Institusi (bandar) atau para smart money hanya akan menarik harga keatas dari perusahaan-perusahaan yang memiliki pertumbuhan yang baik.

Berbeda dengan investasi, didalam trading harga dapat dinaikan atau diturunkan mau-maunya bandar karena mereka memiliki resources yaitu dana yang besar untuk melakukannya. Jangankan perusahaan yang bagus, perusahaan kacanganpun mereka “mainkan”untuk kepentingan mereka. Mereka tahu bahwa dalam masa sideways mereka tidak akan memperoleh apapun jika melakukan investasi sedangkan mereka harus tetap hidup. Maka mereka “mainkan” pasar dengan maksud mencari kesempatan dari kelengahan trader-trader lainnya (yang jumlah nya 85%).

Tentunya kita tidak ingin menjadi bagian golongan yang 85% yaitu golongan trader yang sesat yang ingkar terhadap aturan-aturan yang ada dalam “kitab” para trader. Kita ingin menjadi golongan yang 15% yang secara disiplin mengikuti aturan-aturan trading yang ada mengenai pengambilan posisi entry, posisi exit menggunakan stop loss, auturan tentang pengambilan posisi, bagaimana cara mengelola modal serta disiplin-disiplin lainnya serta dapat menggunakan alat (TA) yang dapat membantu untuk melakukan trading. Memang benar bahwa pasar dikuasai para “Bandar”. Akan tetapi jika dapat menguasai “kitab” para trader setidak-tidaknya meskipun terlambat kita masih tetap dapat mengikuti jejak-jejak mereka dan ikut menikmati cuan yang mereka peroleh dan bukan dengan melawan mereka.

Lihat saja gambar IHSG dibawah ini. Kenaikan telah terjadi selama 3 hari berturut-turut. Didalam masa bearish, “kitab” trader mengatakan jika telah sekian hari berutrut-turut atau setelah kenaikan yang cukup besar maka ambilah posisi short (percaya atau tidak, kadang-kadang kita tidak usah melihat indicator-indikator lainnya untuk mengambil keputusan semacam ini). Sederhana bukan? Aturan tersebut bukan berlaku pada IHSG saja melainkan juga bagi saham-saham yang berada didalamnya.

Hari kemarin baik IHSG dan saham-saham yang berada didalamnya banyak yang memiliki pola-pola pembalikan dari short term uptrend (diantaranya Candlesticks Top Reversal) . Jadi seharusnyalah kita tahu sebaiknya tindakan apa yang harus kita lakukan. Walupun demikian harus tetap dicamkan bahwa “the market is always right” sehingga bisa saja yang terjadi kebalikan dari apa yang kita perkirakan. Oleh karenanya apapun ulasan kita, jika ulasan tersebut tentang pasar modal maka “disclaimer always on”.

Jangan menyulitkan diri sendiri jika sesuatu dapat dilakukan dengan mudah. Keep it simple son!!! (KISS)



ER

Senin, 09 Februari 2009

Stimuluis Jangan sampai mubazir

Selamat pagi.



Stimulus,stimulus, stimulus. Merealisikannyan jangan sampai seperti membuang garam kelaut. Yang dihadapi saat ini adalah lautan resesi malahan Direktur Pelaksana IMF didalam petemuan di Kualalumpur sudah mengatakan bahwa dunia saat ini bukan lagi mengalami resesi melainkan sudah memasuki depresi.

Pertentangan yang terjadi antara Obama dan para anggota senat mengenai peruntukan stimulus harus kita yakini bahwa mereka tidak ingin stimulus yang dikeluarkan menemui kegagalan karena gagal memilih prioritas akibatnya bisa fatal yang akan menyebabkan krisis yang berkepanjangan.

Mudah-mudahan Indonesia juga menggunakan dana stimulus dengan tepat guna , jangan sampai salah pilih apalagi dinegara kita ini bukian tidak mungkin banyak yang menunggu turunnya dana stimulus dengan maksud-maksud yang tidak bertanggung jawab. Sudah banyak pengalaman dinegara kita ini dimana sampai-sampai sumbangan untuk bencana alampun sempat-sempatnya digerogoti oleh mereka-mereka yang memanfaatkan kesempatan ditengah pendertitaan rakyat banyak.

Senat Amerika akan bersidang awal minggu ini untuk menentukan nasib stimulus. Hari Jumat yang lalu pasar (DOW) meresponnya dengan positif dengan spekulasi bahwa persidangan akan mengeluarkan keputusan yang positif. Kata spekulatif menandakan bahwa demikianlah sifatnya pasr modal yang selalu bergerak lebih cepat dari perubahan ekonomi karena tidak ingin kehilangan kesempatan. Menunggu sampai berita keluar dianggap sebagai tindakan yang terlambat. Dari sinilah timbulnya istilah “buy on rumors sell on news”.

Jumat yang lalu pula pasar Indonesia cukup marak dengan saham-saham komoditi terutama batubara dan agri menggeliat. Sebagai kelanjutannya hasil scanning saham-saham tersebut menujukan sinyal-sinyal beli untuk trading pada hari Senin ini. Walaupun demikian telah terlalu banyak saham-saham tersebut yang kenaikannya yang cukup tinggi yang dapat menyebabkan mengundang untuk adanya profit taking.

Secara Big Picture pasar masih Bearish jadi untuk mencari kesempatan tambahan income hanya dapat dilaksanakan melalui trading akan tetapi gerakan sideways yang terjadi didasar (bottom) memang juga “menggoda” investor untuk mulai bersiap-siap membeli untuk tujuan investasi jangka panjang.



ER

Jumat, 06 Februari 2009

Short saham sendiri?

Selamat sore

Berandai-andai kita warga nyangkuters BUMI di harga 3000 sebanyak 500 lot. Berapa lama menunggu dari harga saat ini disekitar 500 untuk kembali ke 3000? Tentu akan lama sekali.

Mulai kemarin dan hari ini BUMI telah naik sekitar 30%. Tidak bijaksana jika kita menunggu terus BUMI bergerak naik lagi dengan do nothing. Apakah tidak lebih bijaksana misalnya jika kenaikan telah mencapai 50% sebaiknya kita menjualnya (istilah kita ngeshort saham sendiri) sebagian dari saham (misalnya 200 lot) atau seluruhnya terlebih dahulu? Sudah dapat dipastikan jika harga telah naik sekian hari berturut-turut dengan persentase demikian tingginya pasti akan ada yang take profit. Tidak semua seperti kita membeli BUMI di harga 3000. Ada diantara mereka yang membeli diharga 500 malah dibawah itu. Apakah diantara mereka tidak ada yang bernafsu untuk profit taking jika harga telah naik misalnya dari 500 ke 750? Jika saham mereka profit taking sudah pasti akan ada guyuran dan harga BUMI akan turun kembali. Nah jika harga BUMI dijual sampai terjadi oversold maka disitulah kita melakukan "cover short" atau buy back 200 lot saham yang kita jual. Dengan demikian kita akan kembali memiliki 500 lot BUMI beserta mendapatkan keuntungan dari ngeshort saham sendiri.

Dengan melakukannya berulang-ulang maka ada kemungkinan kerugian yang kita derita sebagai warga nyangkuters selama ini akan terhapus tanpa harus menunggu harga kembali ke 3000.

Tips:

* Short. Perhatikan telah berapa hari atau berapa persen harga naik berturut-turut. Perhatikan apakah body candlenya tambah lama tambah kecil. Cermati apakah terjadi pola Candlesticks Top Reversal. Perhatikan apakan saham overbought dan Stochastik menunjukan signal to sell.
* Cover short atau buy back. Lakukan pengamatan kebalikan dari kriteria short.

Ingat "Big Picture" masih bearish. Pada waktu bearish rally lebih pendek dari koreksi.

Bagi yang belum memiliki jangan sampai kita menjadi Oneng dengan membeli di harga tinggi hanya untuk bengong leesokan harinya kena guyuran.

ER

Ujian

elamat pagi

Ujian bagi Obama. Seratus hari pertama dari sebuah kepemimpinan adalah sangat penting. Gagal di seratus hari pertama akan merupakan indikator untuk masa-masa berikutnya. Tiga minggu pertama Obama mengalami ujian. Partai Republik sebagai oposisi selalu menentang program penggunaan sitimulus Obama. Selama ini isu stimulus bekutet disitu-situ saja. Obama kehilangan momentum di minggu-minggu pertama dari seratus harinya.

Bagi kita yang berusaha di pasar modal tentu saja program stimulus di Amerika akan mempengaruhi pasar modal Amerika yang merupakan panutan dari pasar-pasar modal lainnya di dunia termasuk di Indonesia.

BBC kemarin malam memberitakan bahwa pemerintah Indonesia melalui mBak Sri mengatakan bahwa target pertumbuhan ekonomi Indonesia diturunkan dari 5% manjadi 4.7%. Tentu saja berita ini juga akan berpengaruh negatif terhadap pasar modal.

Tadi malam DOW naik.Akan tetapi kenaikan tersebut hanyalah akan menjadi bagian dari fluktuasi dari gerakan sideways yang dimanfaatkan oleh para trader profesional. Selama induknya sideways selama itu pula gerakan pasar-pasar lainnya termasuk IHSG akan sideways. Dan semua ini hanya dapat dimanfaatkan oleh para trader.

Bagi para investor harus diketahui bahwa pertumbuhan perusahaan-perusahaan dimasa mendatang akan mempengaruhi valuasi. Revisi dari GDP akan sangat mempengaruhi pertumbuhan industri yang tentunya pertumbuhannya akan terpengaruh oleh pertumbuhan GDP. Jadi bijak-bijak saja dalam melakukan valuasi. Ingat bahwa valuasi perhitungannya banyak yang merupakan asumsi dan asumsi seorang analis bisa berbeda dengan analis lainnya. Oleh karenanya juga jika kita perhatikan bahwa setiap waktu bisa saja para analis merubah angka-angka valuasinya karena asumsinya berubah. Jika tiga bulan sebelumnya valuasi saham A dia hitung 1000 maka dengan asumsi yang baru karena adanya perubahan-perubahan indikator tertentu bisa saja angka 100 tersebut dia naikan atuu dia turunkan.

ER

Rabu, 04 Februari 2009

Sampai kapankah IHSG akan begini?

Selamat pagi

Akankah resesi melanda negara kita? Diantara jawabannya adalah seberapa besar kekuatan domestik ekonomi kita dan seberapa banyak ketergantungan kita kepada ekspor kenegara-negara adidaya ekonomi yang saat ini sedang dilanda resesi. Kita bisa mengatakan bahwa jumlah penduduk Indonesia yang merupakan salah satu terbesar merupakan kekuatan tersendiri. Kita bisa mengatakan bahwa sektor finansial kita kuat tidak seperti apa yang sedang dialami oleh negara-negara maju pada saat ini. Kita juga bisa mengatakan bahwa eksposur ekspor kita hanya merupakan sebagian kecil dari GDP kita. Lalu resesi selalu dikaitkan dengan pertumbuhan ekonomi yang negatif. Pemerintah kita mentargetkan pertumbuhan kita tahun 2009 masih positif berarti resesi belum akan ada. Selanjutnya meskipun negara kita secara definisi belum dilanda resesi, pemerintah telah berjaga-jaga dengan mengeluarkan paket-paket stimulus. Hargak minya yang turun terus membuat industri yang tergantung kepada bahan bakar bernafas lega. Alhasil dengan melihat ini semua rasanya kemungkinan besar negara kita tidak akan terpuruk seperti halnya sepuluh tahun yang lalu.

Akan tetapi ada yang penting lagi yang harus kita perhatikan terutama bagi kita yang berbisnis di pasar modal yaitu dampak dari resesi di negara-negara lain terhadap pasar modal kita. Banyak emiten-emiten kita yang bekapitalisasi besar seperti emiten-emiten yang bergerak didalam sektor yang berbasis komoditi, garment dan yang berbasis ekspor lainnya sangat terpengaruh oleh resesi global yang terjadi saat ini. Jika emiten-emiten yang berkapitalisasi besar, maka tentu saja IHSG pun akan terpengaruh dan jika IHSG sebagai gelombang besar terpengaruh maka tentu saja akan menyeret saham-saham lain yang berada didalamnya. Hal yang lain yang harus kita fikirkan adalah bahwa pasar modal sangat sensitif terhadap keadaan-keadaan sekitar. DOW misalnya akan sangat berpengaruh terhadap index-index lainnya didunia.

Selanjutnya bayak para pemodal asing yang menindahkan dana kenegaranya masing-masing untuk mengatasi kemelut disana. Pemindahan dana berarti menjual dan menjual berarti supply bertambah dan supply bertambah berarti harga akan turun.

Jadi sampai kapankah IHSG akan begini terus? Sekuat-kuatnya fundamental negara kita maka rasanya dapat dipastikan selama Obama, Gordon Brown atau para samurai Jepang serta turunan Hitler dan Napoleon belum berhasil mengatasi kemelut ekonomi di negara-negara masing-masing maka selama itu pulalah keadaan IHSG akan begini.

Kita doakan saja mereka terutama Obama segera berhasil.

ER

Selasa, 03 Februari 2009

Pengaruh DOW

Selamat pagi



Tak dapat disangkal bahwa DOW selalu mempengaruhi pergerakan index global lainnya termasuk IHSG. Akhir minggu lalu ulasan menyinggung ada kotak yang menarik di DOW. Titik-titik a, b, c dan d yang berhubungan dengan kotak tersebut yang penting untuk diamati. Secara TA kotak tersebut membentuk rectangle dengan titi-titik yang ada merupakan target-target yang ada baik target atas maupun target bawah.

Secara visual DOW masih dalam keadaan konsolidasi dengan trading range yang cukup lebar. Keadaa kosolidasi ini juga diikuti oleh IHSG akan tetapi dengan trading range yang sempit.

Kehawatiran tentang akan berkepanjangannya resesi terus memberikan pengaruh yang negative terhadap pasar beberapa hari terakhir ini yang menyebabkan index selalu bergerak dalam teritori negative.

Yang menarik untuk disimak adalah pernyataan pemerintah bahwa dalam Januari 2009 negara kita mengalami deflasi. Pemerintah mengatakan bahwa deflasi disebabkan oleh penurunan harga minyak yang menyebabkan biaya transportasi turun yang diikuti oleh turunnya harga-harga bahan pokok sementara daya beli masayarakat naik akan tetapi sebaliknya the people on the street dan para pengamat mengatakan bahwa deflasi terjadi karena daya beli yang menurun. Rasanya kita lebih percaya kepada pendapatan kebanyakan orang .

Yang jelas sebaiknya menghindar dahulu dari market. Tradingpun hanya bagi mereka-merka yang telah menggantungkan hidupnya dari usaha ini yang memang telah menguasai ilmu-ilmunya dan memiliki disiplin dengan baik sehingga dapat memanfaatkan trading range yang terjadi dalam masa konsolidasi ini.



ER

Senin, 02 Februari 2009

Santai dulu ah

Selamat pagi

Melihat berita-berita kerugian banyak perusahaan serta PHK diseluruh dunia rasanya suasana belum kondusif untuk investasi. Tradingpun hanya bagi mereka-mereka yang memang pekerjaannya hanya trading yang memiliki waktu dan ilmu untuk melaksanakannya.

Jangan paksakan diri. Santai saja dulu. Dalam masa santai ini mari kita review dengan mempelajari keberhasilan dan kegagalan kita selama ini. Selanjutnya bagaimana kita mencari jalan meningkatkan keberhasilan dan bangkit dari kegagalan.

Di pasar masih banyak beruang yang sedang belanja.

Sambil santai coba baca kembali posting The 20 Golden Rule of Investment dan interpretasinya:

The 20 Golden Rules of Investment dengan interpretasinya

Investing your own money is a complicated and potentially dangerous business. One slip in the tricky world of stocks and shares can prove very costly. So Times Money offers a guide on how to survive and profit in the investment jungle.

1) Buy low; sell high. (beli harga obral)

2) Don't chase performance. If you like a stock or fund, buy on the dips. (jangan jadi Oneng yang membeli karena harga lagi rally)

3) Run your winners. In other words let your profts roll up and don't be in too much of a hurry to kiss goodbye to your best-performing investments. ( jangan sampai terlalu cepat melakukan ciuman perpisahan kepada saham-saham pemenang)

4) Cut your losses before they become excessive. (meskipun maksudnya berinvestasi, jangan sampai kerugian dibiarkan berlarut-larut. Adam Khoo investor kondang Sinapura membatasinya sampai 20%)

5) Never get too attached to a share or a fund. As the late Sir John Harvey Jones once said: "You sometimes have to kill your favourite children." (jangan jatuh cinta kepada sebuah saham. Banyak yang jatuh cinta ke BUMI sampai mau-maunya sehidup semati degan saham yang bersangkutan dan akhirnya bengong karena saham ini dan saudara-saudaranya dikeluarkan dari kelompok LQ45)

6) In general, think long-term. As Warren Buffett, the great US investor once said: "Never buy a stock unless you would be happy with it if the stock exchange closed down for the next 10 years." (WB bilang belilah saham yang kalau sampai Wall Sreet atau BEI tutup, kita masih merasa bahagia memiliki saham tersebut)

7) But don't let that stop you reviewing your portfolio regularly. You need to check that your portfolio is properly balanced. (monitor dengan baik)

8) Reinvest your dividends. The power of compounding your reinvested share or fund dividends makes a massive difference to your overall return. (coba hitung jika dividen yang diperoleh diinvestasikan kembali dengan hitungan bunga berbunga dengan persentase tertentu)

9) Don't put all your eggs in one basket. If you had had all your money in tech stocks in March 2000 you would probably have had about 90 per cent of the value of your portfolio wiped out over the next couple of years. (jangan menaruh telur di satu keranjang)

10) Although it makes sense to hold shares for the long term you don't necessarily want to hold them forever. In the end shares are for buying and selling not for buying and forgetting about. (jangan mentang-mentang melakukan investasi lalu nggak pernah menjualnya meskipun harganya turun)

11) To that end make sure you spend as much time thinking about selling shares as you do about buying them. Most investors neglect this vital discipline. (jangan lupa memikirkan kapan waktunya menjual. Hali ini banyak dilupakan. Selalu yang difikir adalah bei, beli dan beli. Keuntungan akan diperoleh jika kita telah menjualnya)

12) Make sensible use of tax-privileged investment vehicles such as pensions and Individual Savings Accounts (Isas) but never let the tax tail wag the investment dog.

13) If you don't understand how a particular investment works it's probably not a good idea to put money into it.(jangan berinvestasi jika nggak ngerti ilmunya)

14) Don't be afraid to ask the `what if' question. In the late 1990s many investors bought supposedly `low risk' savings products linked to the performance of the stock market. Few asked what would happen if the stock market fell off a cliff, as it did from 2000 onwards, slashing the value of the so-called `precipice bonds'. (malu bertanya sesat dijalan)

15) Be flexible and don't back yourself into a corner. If you bought a stock for 500p and it's now languising at 50p, don't stubbornly hold on to it indefinitely in the misguided belief that it's bound to recover to 500p - it may never do so. (kalau kita beli diharga 500 dan sampai saat ini kita mash memegangnya meskipun harganya telah menjadi 50 dengan harapan harga kembali, mungkinkah itu?)

16) Don't be afraid to go against the crowd - some of the most successful investors have been contrarian investors. (Janga takut untuk bertindak bertentangan dengan kebanyakan orang))

17) Never be influenced by `special offers' such as the discounts sometimes advertised by fund groups for purchasing funds within a specific time. It's much better to buy the right fund than to get a few pounds knocked off the purchase price of the wrong fund. ( jangan jadi korba iklan)

18) Ignore all stock market `tips', whether offered in the workplace or at the nineteenth hole of the local golf course. Remember the old stock market adage that "where there's a tip there's a tap". (Percaya kepada diri sendiri – termasuk jangan percaya kepada tips nya ER)

19) Never get too carried away by investment euphoria, whether for stocks and shares or bricks and mortar - nothing goes up for ever. (merurut saya kalimat ini berbicara tentang siklus)

20) Remember that if something looks too good to be true - it probably is. (memang demikian lah adanya. Yang bagus itu mesti selalu dibilang bagus)

ER

Jumat, 30 Januari 2009

Resesi -Berapa lama

Selamat pagi

Saya coba surfing di www.investopedia.com untuk mencari berapa lama biasanya resesi berlangsung. Keterangannya paling pendek sekitar enam bulan, bisa setahun dan bisa satu setengah tahun. Enam bulan telah berlalu dan berita kelanjutan pelemahan ekonomi masih terus berlangsung. Kalau begitu mari kita anggap bahwa resesi saat ini akan berlangsung satu setengah tahun. Para ekonom di Inggris ada yang memperkirakan bahwa resesi dinegaranya bisa berlangsung dampai 2010 (dikutip dari BBC Radio). Saya sendiri tidak bisa memperkirakannya karena saya bukan ekonom oleh karenanya saya cari sumber yang saya bisa percaya.

"By definition" resesi terjadi jika pertumbuhan ekonomi negatif dua kwartal berturut-turut. Dilihat dari definisi tersebut maka tentunya negara kita belum jatuh ke kondisi resesi. Memang demikian akan tetapi tentunya dampak resesi global tidak boleh diremehkan. Permintaaan yang menurun terhadap barang-barang ekspor akan menurunkan kinerja perusahaan. Akan tetapi katanya ekspor hanya mewakili 11% dari GDP negara kita. Aman? Jawabannya adalah "Jangan Takabur".

Untunglah meskipun di kritik dari kiri dan kanan Pemerintah kita terutama mBak Sri dan Mas Bud sudah sibuk dengan mempersiapkan sagala kiat penangkal akibat resesi dengan tetap berusaha mempertahankan pertumbuhan GDP yang positif. Stimulus demi stimulus dimunculkan yang bukan tanpa kritikan. Tapi tetap harus kita katakan lebih baik "nice try" dibanding kan dengan hanya "do nothing" atau malah hanya "omdo".

Partisipasi kita untuk menangkal resesi dapat kita wujudkan bahwa jika masih tetap melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya konsumtif maka belilah barang buatan dalam negeri. Mempertahankan tingkat konsumsi merupakan salah satu usaha untuk menangkal resesi. Meskipun memiliki tingkat pendapatan kapita yang rendah, negara kita emiliki penduduk yang sangat banyak dan itu merupakan kekuatan. Lihat saja penjualan sepeda motor. Bagi ibu-ibu, di ITC Mangga Dua banyak barang-barang dalam negeri yang kualitasnya tidak kalah dari barang impor.

Resesi dinegara lain jangan dianggap enteng. Buktinya dengan index pasar modal mereka jatuh dalam karena resesi maka ternyata IHSG ternyata jatuh lebih dalam. Dan DOW tadi pagi ditutup dengan kejatuhan cukup dalam dan langsung diikuti oleh index-index regional. Jadi kita mestinya sudah dapat mengira-ngira kemana si IHSG akan pergi pada hari Jumat ini.

Mengetahui keadaan seperti ini maka kita ulangi kalimat "kalau kita tahu maka kita harus tahu apa yang harus kita lakukan"

ER

Kamis, 29 Januari 2009

Tahu apa yang harus dilakukan

Selamat pagi.

Kemarin ada beberapa posting yang mengatakan pasar sepi dan membosankan. Hal tersebut membuktikan bahwa banyak yang telah ahli menilai keadaan pasar. Akan tetapi letaknya bukan disitu melainkan kita harus mengetahui apa yang harus kita lakukan dalam keadaan pasar yang demikian.

Pasar sepi dapat diterjemahkan bahwa pasar sedang dalam keadaan sideways. Miskin pembeli dan miskin penjual atau miskin transaksi. Lihat saja volumenya yang tidak begitu besar.

Kita melihat dalam hampir dalam dua minggu terakhir IHSG bergerak mendatar dengan volume rendah.

DOW tadi malam ditutup positif dengan naik lebih dari 2% didorong oleh spekulasi rescue perbankan di Amerika. Bisa saja hal ini akan memberikan dampak positif pada pergerakan IHSG hari ini. Walaupun demikain hampir dapat dipastikan bahwa jika ada kenaikan maka sifatnya akan merupakan kenaikan yang sekejap karena "Big Picture" yang kita lihat saat ini adalah gambar Beruang Besar dengan belum ada tanda-tanda si Banteng akan manggung. Oleh karenanya sesuaikanlah taktik dan strategi transaksi dengan situasi yang ada ini dengan kemungkinan juga tidak melaukan transaksi apapun.

Kita harus benar-benar mengetahui apa yang kita lakukan.

ER

Rabu, 28 Januari 2009

IHSG masih akan beryoyo ria.

Silahkan tanggapi berita-berita dibawah ini:

* PHK demi PHK terus berjalan. Di Amerika Latin 2,4 juta orang kehilangan pekerjaan. NEC mengurangi 9000 karyawannya diseluruh dunia mengantisipasi karena turunnya permintaan akan produk-produk eletroniknya. Semuanya sebagai akibat resesi.
* IMF memberitakan aliran dana ke negara-negara berkembang berkurang 60% karena krisis finansial global padahal mBak Sri sedang membutuhkan pinjaman untuk mengatasi defisit anggaran negara.

Melihat berita-berita diatas kiranya terlalu dini untuk mengharapkan IHSG rebound dengan segera. Pakai istilah Megawati di koran hari ini dalam mengkritik SBY/JK maka gerakan IHSG akan sama dengan gerakan Yoyo. Jadi harap bersabar. Kalau mau memaksakan diri untuk masuk maka lakukan trading saja dulu. Gunakan TA, lakukan dengan disiplin dan kendalikan emosi.

Sambil menunggu waktu silahkan buka:

* www.investopedia.com untuk belajar FA dan investasi
* www.incrediblecharts.com untuk belajar Trading
* www.candlestickshop.com untuk menjadi Zato Ichi (Pendekar Buta)
* www.investors.com untuk belajar CANSLIM

Tidak ada salahnya menunggu kesempatan baik dengan belajar.

ER

Selasa, 27 Januari 2009

Mau cuan dalam jangka pendek?

Selamat sore

Mau cuan dalam jangka pendek? Ya lakukan saja trading. Tidak usah menunggu IHSG rebound karena begitu naik sebentar kemudian sudah turun lagi. Tetapi bagi trader keadaan tersebut justru dicari.Istilah kerennya "surfing" atau "riding the waves". Nggak peduli ombaknya turun naik. Hanya jangan mau cuannya saja akan tetapi cari jalan yang benar untuk mencapai cuan tersebut seperti:

* Mengetahui saham-saham yang bagus. bagus menurut trader adalah bukan bagus secara FA meskipun hal ini penting melainkan bagus karena sahamnya volatile dan likwid.
* Mengetahui kapan beli dan kapan menjual. Nah disini TA penting. Gurunya banyak di milis ini. Tunggu saja posting-posting mereka.
* Modal sangat penting. Kita tidak bisa mendapat cuan dengan modal dengkul. Oleh karenanya lindungi modalyang ada. Kenali apa itu stop loss, trailing stop, reward risk ratio, position size.
* Jangan lupa disiplin dan pengendalian emosi karena musuh utama trader bukanlah trader yang lain melainkan dirinya sendiri.

Investor seperti halnya tercantum dalam ulasan pagi tadi, manfaatkan resesi ini sebagi momentum untuk investasi jangka panjang. Ilmunya pun ada dan bagi para peserta KDFA 17 Januari 2009, pendalaman akan diadakan tentative tanggal 07 Februari 2007. Do not miss it. Royalty-free Clip Art: Happy Ox RunningTahun kerbau adalah ahun kerja keras.

ER

Ulasan Awal Tahu Kerbau -Semua kerja keras

Selamat pagi.

Kemarin dihari libur Tahun Baru Imlek bersama anak cucu dan besan saya jalan-jalan ke Grand Indonesia. Iseng-iseng saya bertanya kepada besan saya yang seorang Chinesse Lady dan merayakan Imlek , apa artinya itu tahun kerbau. Ia menjawab bahwa kerbau adalah pekerja keras dan pekerjaannya adalah membajak sawah yang artinya ialah bahwa dalam tahun yang baru ini kita harus banyak bekerja keras. Saya sebentar merenung dan menghubungkan dengan keadaan saat ini. Resesi sedang terjadi dan memang betul para pemimpin dunia harus bekerja keras mengatasi resesi yang katanya hampir merupakan resesi yang terparah yang pernah terjadi di dunia.

Bagi kebanyakan orang resesi adalah menakutkan karena menimbulkan ketidak-menentuan. Akan tetapi sebenarnya resesi hanyalah merupakan satu bagian dari siklus ekonomi (pernah di paparkan secara rinci oleh Veter di La Piazza Gathering bulan Nopember 2008)

Kita teah ketahui bersama bahwa resesi membawa hal-hal yang negatif seperti terjadinya pemutusan hubungan kerja secara masal, keadaan perekonomian yang merosot, serta turunya nilai aset yang tentu saja semuanya ini menimbulkan kekhawatiran serta ketakutan. Akan tetapi justru semua ini akan merupakan tantangan bagi para pemimpin dunia dan hal ini tentunya merupakan sesuatu yang positif..

Sesuai dengan semangat tahun kerbau ini secara bersama-sama mulai si pendatang baru Obama, Gordon Brown serta para pemimpin dunia lainnya sampai dengan SBY/JK, mBak Sri dan Mas Bud bahu-membahu berusaha keras mengatasi keadaan dengan menciptakan paket-paket stimulus untuk memperbaiki perekonomian dunia.

Resesi merupakan bagian dari siklus ekonomi. Resesi medorong para pemimpin dunia untuk memperbaikinya. Maka disinilah kebaikannya bahwa resesi (ataupun depresi jika itu sampai terjadi) akan merupakan tantangan bagi para pemimpin dunia terutama para pendatang baru untuk menunjukan kepada dunia bahwa mereka akan mampu mengatasi keadaan yang terjadi dan mampu pula memperbaikinya.

Resesi menyebakan permintaan turun. Lalu karena permintaan turun produksi juga turun pada waktunya nanti akan terjadi kekurangan barang. Jika paket stimulus berhasil menciptakan lapangan kerja maka daya beli masayarakat akan meningkat yang akan mendorong peningkatan produksi berarti ekonomi akan kembali menggeliat.

Saya bukan ekonom dan tidak ingin berusaha mengulas lebih dalam. Hanya saja saya percaya akan keberadaan siklus. Yang menjadi pertanyaan adalah berapa lama resesi sebagai sebuah bagian dari siklus akan berlangsung. Catatan mengatakan bahwa resesi paling pendek berlangsung selama enam bulan dan paling panjang berlangsun5 selama satu setengah tahun. Enam bulan saat ini telah terlampaui maka mari kita secara konservatif mengasumsikan saja bahwa resesi ini akan berlangsung selama 1 sampai dengan 1,5 tahun asal saja tidak terjadi Great Depresion seperti 80 tahun yang lalu.

Bagi kita para investor marilah dalam kurun waktu satu sampai dengan satu setengah tahun ini mempersiapkan diri dengan baik untuk dapat memanfaatkan bahwa kita dapat membeli saham dengan harga murah sehingga jika siklus berikutnya datang kita benar-benar dapat menikmati keuntungan dari kenaikan harga yang akan terjadi. Mari kita lihat resesi dari segi positifnya jika kta berfikiran secara jangka panjang.

Selamat menafaatkan resesi dan jangan lupa bahwa tahun ini adalah tahun kerbau jadi janganlah bersantai ria.

ER