Semua pemerintah siaga. Kabinet kita telah mengadakan pertemuan dua kali diawal minggu ini. Terimakasih mereka sangat sadar bahwa situasi saat ini sangat kritis. Bagiamanapun kita tidak tidak bisa mengisolasi diri dari pengaruh global sekuat bagaimanapun fundamental ekonomi kita. Dengan jelas kita melihat IHSG ikut anjlok. Bursa Timur Tengah yang dikenal tahan bantingpun akhirnya anjlok tajam setelah libur lebaran.
Ingris, Jerman, Perancis dan negara-negara Uni Eropa lainnya mengadakan tindakan penyelamatan sendiri-sendiri yang akhirnya diyakini bahwa jika diadaan secara tidak terkoordinasi justru akan memperparah keadaan. Oleh karenanya Bush segera menghimbau negara-negara adidaya ekonomi lainnya untuk mengadakan tindakan secara terkoordinasi untuk menyelamatkan ekonomi dunia.
DOW tadi malam turun 508 poin. Penurunan lebih dari 5%. Bayangkan saja kalau 20 kali terjadi berturut-turut, apa jadinya nanti. Sekarang baru 5 hari berturut-turut.
Bagaimana sikap kita? Sebaiknya kurangi atau batasi dulu exposure dana kita ke Pasar Modal. Memang ada istilah bearishpun peluang dapat dicari akan tetapi nampaknya melakukan hal tersebut saat ini juga cukup berbahaya apalagi bagi mereka-mereka yang newbie. Hali ini bukan menunjukan kita menyerah melainkan kita harus bertindak secara realistis. Ada baiknya kita istirahat sebentar dan mari dalam waktu istirahat ini waktunya kita isi dengan diskusi-diskusi atau gathering untuk mempersiapkan diri kita pada waktu matahari terbit nanti. Salah satu diskusi akan kita adakan pada tanggal 15 Nopember nanti di La Piazza.
Be realistic. If we are in doubt just STAY AWAY. Menjauhlah jika bimbang. Jangan dipaksakan.
ER - From J-Club Desk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar